Find Us On Social Media :

Meski Tersingkir dari Menteng Buah Menteng Punya Pamor Mentereng Melancarkan Menstruasi, Cocok untuk Para Gadis dan Istri

By Moh Habib Asyhad, Minggu, 6 Agustus 2017 | 19:15 WIB

Intisari-Online.com – Menteng di Jakarta Pusat adalah kawasan elite, banyak pendiri bangsa tinggal di Menteng. Bahkan Presiden Amerika Serikat, Barack Obama juga pernah tinggal di Menteng.

Kabarnya, nama Menteng disematkan sebab di daerah itu dulunya banyak pohon buah menteng.

Sayangnya, kini buah menteng tidak lagi laris, sebab dianggap buah “jadul” yang tidak menarik.

Menurut budayawan Ridwan Saidi, penamaan wilayah-wilayah di Jakarta menggunakan tiga pendekatan: flora, kontur, dan geometri.

(Baca juga: Dengan Meminum Ramuan Tradisional Ini Kita Dijamin akan Hidup Laiknya 'Keluarga Keraton')

Kawasan elite di Jakarta Pusat, Menteng, menggunakan pendekatan flora. Bersama Menteng ada Jatipadang, Gandaria, Kebayuran, Bidaracina, Krukut, Krekot, Ciganjur, dan lain-lain.

Menteng (Baccaurea racemosa) merupakan pohon penghasil buah. Sepintas buah menteng atau kepundung ini mirip dengan buah duku. Rasanya masam-masam manis.

Nama menteng sering kali dipakai juga untuk memberi nama pohon sejenis yang bernama Latin Baccaurea javanica dan Baccaureca dulcis.

Untuk yang terakhir ini orang lebih sering menyebut sebagai ketupa. Bisa jadi dari javanica itu menteng dikira berasal dari Pulau Jawa.

Pohon menteng memang tumbuhan asli Asia Tenggara dan tersebar dari Thailand, Semenanjung Malaysia, Sumatra, Jawa, Nusa Tenggara, Kalimantan, Sulawesi, sampai Maluku.

Tumbuh liar, menteng kadang dibudidayakan sebagai tanaman pekarangan.

Mengandung vitamin

Sayangnya, di Kecamatan Menteng, Jakarta Pusat saat ini sudah susah atau malah sudah tidak ada pohon menteng ini.