Find Us On Social Media :

Hati-hati Menipu Bos, Jangan Sampai Nasib Cewek Ini Menimpa Anda

By Agus Surono, Sabtu, 29 Juli 2017 | 08:00 WIB

Ilustrasi

Intisari-Online.com - Di zaman digital sekarang ini, tidak mudah untuk berbohong. Jika tidak memiliki alasan yang kuat, kebohongan itu akan terkuak.

Kisah yang dialami Nabila asal Malaysia ini menjadi cermin.

Pada suatu pagi, Nabila dari Sungai Petani, Malaysia, mengirimkan sebuah pesan kepada Zah, bosnya.

Nabila meminta izin untuk terlambat datang bekerja.

"Assalamualaikum, Kak Zah. Aku akan sedikit datang terlambat karena ban motorku bocor di SP Plaza. Aku tadi mengantarkan saudaraku bekerja dulu, tapi tiba-tiba aku sadar banku bocor. Aku akan mencari bengkel dan mengganti bannya sebelum berangkat kerja. Tak apa-apa jika kamu tidak memberiku gaji hari ini," tulis Nabila dan pesannya.

(Baca juga: Masih Saja Suka Berbohong? Inilah Efek Buruk Berbohong Bagi Tubuh)

Nabila sempat mengirimkan foto bannya yang bocor pada Zah.

Zah pun paham dan mengatakan bahwa Nabila akan dibayar sesuai durasinya bekerja. Ia juga mengatakan pada Nabila untuk datang saat ia sudah selesai mengganti bannya.

Namun, 30 menit kemudian, Zah tiba-tiba meminta Nabila beristirahat saja. Tak hanya itu, Zah juga meminta pegawainya tersebut untuk tak lagi datang bekerja.

Tak disangka, sebuah fakta tak terduga pun terungkap.

Zah mengirim screenshot dari gambar yang ia cari di mesin pencarian Google dengan kata kunci 'ban motor pecah'. Ternyata, Nabila mengambil gambar dari Google untuk dijadikan bukti palsu ban pecah.

Zah pun memergoki sang pegawai telah menipunya. Suami Zah yang bernama Syafiq Nasruddin kemudian mengunggah kisah ini melalui akun Facebook-nya.