Lokasi tempat keluarga David mendirikan pos kesehatan dan memandu warga Mosul untuk meninggalkan kota juga rawan oleh sasaran pengeboman yang kerap dilancarkan jet-jet tempur AS.
(Baca juga: Mengirim Lebih dari Seribut Pasukan ke Irak, Inilah yang Membuat Inggris Jadi Sasaran ISIS)
Tapi sebagai kepala keluarga David yakin misi kemanusiaan yang sedang mereka laksanakan akan baik-baik saja.
David dan keluarganya menganggap misi itu sebagao “perintah Tuhan”.
David sebenarnya menyadari bahwa pekerjaannya yang penuh resiko itu sangat berbahaya bagi ketiga anaknya. Tapi ketiga anak David itu ternyata merasa gembira dan baik-baik saja.