Find Us On Social Media :

Cerita Perempuan Yadizi: Takut Pulang karena Malu Pernah Jadi Tahanan dan Budak Seks ISIS

By Afif Khoirul M, Selasa, 16 Oktober 2018 | 19:15 WIB

Intisari-online.com - Di tengah wilayah yang dilanda konflik di Timur Tengah tersebutlah kelompok etinitas minoritas yang menamai diri Yazidi.

Awalnya banyak yang tak tahu siapa mereka, hingga muncullah militan ISIS yang menjadikan mereka sebagai objek penculikan yang kemudian dijadikan budak seks.

Banyak kisah orang Yazidi yang melewati getirnya kedidupan karena berjuang dengan kehidupan yang selalu terancam kelompok ISIS.

Melansir dari Saudi Gazette, kegetiran hidup sebagai orang Yazidi begitu terasa ketika seorang wanita Yazidi bernama Mayasa Abbas mengatakan pengalaman kehidupannya.

Baca Juga : Kiprah Nadia Murad, Dipaksa Jadi Budak Seks ISIS, Lalu Jadi Pejuang HAM, hingga Meraih Nobel Perdamaian 2018

Kepada Al Arabiya ia bilang, meskipun dibebaskan dari tahanan ISIS, pengalaman mengerikan masih terus hidup dalam pikirannya.

"Saya senang bahwa saya meninggalkan ISIS, tetapi saat-saat kejam tidak pernah meninggalkan pikiran saya, dan kebahagiaan saya tidak akan pernah lengkap (lagi)," katanya.

"Ketika saya mengingat jam-jam pertama ketika para militan memasuki desa kami, saya merasa takut, dan perasaan itu tidak pernah meninggalkan saya sampai akhirnya saya dapat melarikan diri dari mereka," tambah Abbas.