Find Us On Social Media :

Tukang Sapu Temukan Uang Rp330 Juta di tempat Sampah dan Mengembalikannya, Diberi Hadiah Rp44 Juta Dia Menolak

By Adrie Saputra, Selasa, 9 Oktober 2018 | 12:00 WIB

Intisari-Online.com - Sikap jujur seorang tukang sapu yang menemukan uang berjumlah 150.000 yuan (sekitar Rp330 juta) di dalam sampah dan mengantarnya ke pihak berwajib patut diacungi jempol.

Mungkin banyak orang akan diam dan membawa pulang, ketika menemukan uang ratusan juta dan tidak ada seorangpun yang mengetahui.

Namun Li Man, bukan hanya mengembalikan sejumlah besar uang, dia bahkan enggan menerima hadiah untuk membalas kejujurannya kerana dia merasa melakukan hal yang sudah seharusnya dia lakukan.

Melansir dari South China Morning Post, Li Man menemukan tas yang mencurigakan ketika dia membersihkan jalan di daerah komersial Haikou, Ibukota wilayah pulau Hainan.

Baca Juga : Mahasiswa Ini Tak Sengaja Menemukan Cara Supaya Baterai Handphone Kita Tahan Lama

Tas itu menarik perhatiannya kerana berat dan dia membuka tas karena penasaran.

Dia terkejut melihat sebuah kantong plastik yang dipenuhi dengan 100 yuan.

"Tas ini secara tidak sengaja terjatuh di sini dan pemiliknya pasti sangat cemas."

"Saya perlu pastikan uang dikembalikan dengan cepat," katanya memberitahu Haikou TV.

Selepas menemukan uang itu, Li mengantarkan uang ke pihak berwajib.

Baca Juga : Tim Sar Menemukan Jenazah Warga Negara Korea Selatan di Reruntuhan Hotel Roa Roa Palu

Setelahnya,  polisi melakukan investigasi berdasarkan pengaturan tanda terima yang ditemukan dengan uang tunai dan menemukan informasi milik seorang pengusaha berpengalaman bernama Zhu.

Setelah dua jam, uang tersebut telah dikembalikan kepada Zhu oleh pihak bewajib.

Dia memperkenalkan dirinya sebagai kepala perusahaan lokal dan mengatakan uang tunai itu terbuang kerana dianggap sampah.

Zhu juga menawarkan kepada Li Man hadiah 20.000 yuan (Rp44 juta) atas kejujurannya.

Baca Juga : Kisah Arkeolog Menemukan Tutankhamon, Dewa Emas yang Dielu-elukan di Seluruh Dunia

Namun Li Man menolak secara baik dan memberitahu hal semacam itu sudah seharusnya dilakukannya. (Adrie P. Saputra)