Find Us On Social Media :

Meski Menjijikkan, Orang Romawi Kuno Gunakan Air Kencing untuk Obat Kumur, Ini Tujuannya

By Tatik Ariyani, Sabtu, 22 September 2018 | 06:00 WIB

Intisari-Online.com - Mulut dan gigi adalah bagian tubuh yang sangat penting untuk dirawat.

Menyikat gigi dua kali sehari menggunakan pasta gigi, periksa ke dokter gigi secara rutin, ditambah dengan penggunaan obat kumur pun dilakukan untuk membuat fungsi mulut dan gigi tetap dalam kondisi baik.

Tak hanya zaman sekarang saja, zaman dulu pun orang juga merawat gigi mereka dengan metode yang ada pada saat itu.

Salah satu metode yang digunakan dirasa cukup menjijikkan untuk diterapkan saat ini, yakni menggunakan air kencing untuk obat kumur.

Baca Juga : Misterius, Apa Alasan Orang-orang Zaman Romawi Mengubur Mayat dalam Keadaan Kaki Terpotong?

Metode ini digunakan oleh orang Romawi kuno untuk membuat gigi mereka putih dan bersih.

Ada bukti tertulis yang menunjukkan bahwa orang-orang Romawi di seluruh kekaisaran menggunakan air kencing hewan dan manusia sebagai obat kumur.

Bahan aktif dalam urin adalah amonia yang disekresikan dari tubuh dalam bentuk urea.

Saat ini, amonia digunakan untuk pembersih, dari pembersih perabot rumah tangga hingga dijadikan pupuk cair.

Baca Juga : Lucunya Foto-foto Ajang Fotografi Komedi Alam Liar 2018, Mana yang Menjadi Favoritmu?

Amonia tidak hanya digunakan untuk membersihkan noda membandel dari oven dan bak mandi, tetapi juga akan membuat kristal berkilauan.

Selain digunakan untuk kebersihan gigi, orang Romawi juga menggunakan air kencing untuk hal lain, sehingga tak heran jika mereka memiliki banyak persediaan air kencing.

Beberapa industri membutuhkan air kencing murni tanpa campuran, namun beberapa industri lain seperti pertanian dan penyamakan kulit menggunakan campuran air kencing dan kotoran.