Find Us On Social Media :

Menurut Ahli, Perbedaan Stres dan Depresi Bisa Diketahui Lho

By Muflika Nur Fuaddah, Selasa, 18 September 2018 | 06:00 WIB

Intisari-Online.com- Depresi merupakan masalah kesehatan mental yang umum, dapat menyebabkan periode kesedihan yang berkepanjangan dan memicu pikiran bunuh diri.

Di lain sisi, stres juga masalah yang umum dan serius, tapi ia sering diremehkan dan dianggap sebagai bagian dari kehidupan sehari-hari.

Untuk diketahui, depresi dan stres adalah hal yang berbeda.

Keduanya memiliki gejala yang berbeda, baik ketika dirasakan oleh diri sendiri, teman, anggota keluarga, dan rekan kerja.

Baca Juga : Benarkah Berenang di Kolam Air Dingin Bisa Mengobati Depresi?

Psikiater dr. Dimitrios Paschos mengatakan, depresi merupakan kondisi klinis yang memiliki beberapa gejala yang jelas.

"Ini merupakan penyakit umum yang cukup banyak menyerang populasi dunia. Sama seperti gangguan kardiovaskular, depresi dikategorikan sebagai sebuah penyakit," ujarnya.

Berbeda dengan depresi yang diklasifikasikan sebagai penyakit, stres disebut hadir dalam jutaan bentuk dan memiliki arti berbeda bagi setiap orang.

Apakah itu stres karena masalah keluarga, tekanan pekerjaan dan keuangan, juga kesepian.

Baca Juga : Sering Memicu Keinginan Bunuh Diri, Ini Gejala Depresi yang Harus Anda Perhatikan

Sesuatu yang dianggap seseorang sebagai tugas sehari-hari dan dapat diselesaikan dengan mudah, bisa menjadi sumber stres bagi yang lainnya.

Jadi, menurut Paschos, stres lebih sulit untuk didefinisikan.

"Stres bukan istilah yang kami rujuk dalam pengertian medis. Meski begitu, kami memiliki banyak cara untuk mengukur kecemasan. Banyak orang mengatakan ‘stres’ padahal sebenarnya mereka berbicara tentang kecemasan," jelasnya.