Find Us On Social Media :

Kasih Ibu Sepanjang Masa: Menolak Menyerah, Zou Hongyan Berhasil Mengantar Anaknya yang Berkebutuhan Khusus Masuk Universitas Harvard

By Moh Habib Asyhad, Senin, 22 Mei 2017 | 19:20 WIB

Zou Hongyan dan Ding Ding

Intisari-Online.com - Kasih ibu kepada beta, tak terhingga sepanjang masa. Hanya memberi, tak harap kembali. Bagai sang surya menyinari dunia…

Masih ingat dengan syair lagu ciptaan Mochtar Embut itu?

(Baca juga: Dipanggil “Doktor Honoris Causa”, Menteri Susi: Akan Saya Tenggelamkan)

Lagu itu tampak sangat cocok untuk menggambarkan kegigihan ibu dari China ini.

Dengan perjuangan dan kegigihannya, Zou Hongyan kini sukses mengantar anaknya yang berkebutuhan khusus masuk Universitas Harvard yang kesohor itu.

Zou berasal dari Provinsi Hubei. Dilaporkan World of Buzz, anaknya yang bernama Ding Ding adalah penyandang disabilitas sejak lahir.

Bahkan sejak sebelum lahir, oleh dokter, Ding Ding didiagnosis menderita Celebral Palsy dan Asfiksia, keadaan di mana kondisi fisik Ding lumpuh dengan tingkat kecerdasan rendah.

Tak pelak, vonis itu membuat Zou kalut.

“Dokter bilang bahwa bayiku tak dapat diselamatkan. Meski selamat pun kondisinya akan lumpuh dengan ti gkat kecerdasan rendah,” curhat Zou sendu, dikutip dari Nova.id.

Tahu jika anaknya akan lahir cacat, sang suami bahkan sempat meminta Zou untuk menggugurkan kandungannya itu.

Alih-alih meneruti, Zou justru menceraikan suaminya itu dan memutuskan akan mengasuh anaknya seorang diri.

Dan dengan kerja kerasnya, Zou mampu merawat perkembangan Ding dengan baik.

Saat memasuki usia tiga tahun, Ding sudah bisa berjalan dengan normal dan ketika udia enam, bahkan anaknya sudah bisa melompat-lompat.

Setiap hari, Zou tak lupa juga memijat badan Ding agar merangsang pergerakan otot Ding yang sempat kaku.

Saat Ding usia satu tahun, Zou sudah mengenalkannya dengan bacaan. Sehingga pada umur dua tahun, Ding sudah mengenal 100 lebih huruf China.

Hal itu dilakukan untuk melatih kecerdasan anaknya.

(Baca juga: Berkat Ayam Cemani, Nama Rio pun Terkenal hingga Negeri Belanda)

Tak hanya itu, ZOu juga melatih Ding belajar memecahkan masalah sendiri, seperti pekerjaan rumah agar anaknya terlatih menjadi pribadi yang kreatif.

Perjuangan tanpa lelah itu alhirnya yang mengantarkan Ding kini meraih kesuksesan. Ding sempat ditolak ketika tes di salah satu universitas lokal di China.

Namun siapa sangka, Ding Ding ternyata lulus tes di Universitas Harvard di Amerika.

“Ini seperti mimpi. Saya tak pernah berpikir bisa kuliah di Harvard. Tapi berkat dorongan dan semangat dari ibu akhirnya aku bisa,” terang Ding bangga.

Sekali lagi, Zou menunjukkan kepada kita bahwa, mengutip syair di atas, “kasih ibu kepada beta, tak terhingga sepanjang masa…”

(Sebelumnya tayang di Nova.ID dengan judul "Menyentuh! Ibu Ini Berhasil Bantu Putra Difabelnya Kuliah di Universitas Harvard")