Intisari-Online.com - Setelah skandal mantan Presiden Korea Selatan, Park Geun-hye, mulai hari ini (10/5/2017) rakyat Korea Selatan telah mempunyai presiden baru.
Dilansir dari cnn.com, pemilihan presiden Korsel telah dimenangkan oleh Moon Jae-in, seorang liberal yang menyukai sebuah kebijakan yang lebih terbuka khususnya terhadap Korea Utara.
(Baca juga: Korea Utara vs Korea Selatan: Dari Dulu Perang Korea 'Hanya' Jadi Ajang Rebutan Negara Adikuasa)
Menurut Komisi Pemilihan Nasional negara ginseng ini, Moon menang telak dengan suara 41,08%.
Untuk langkah awal sebagai presiden Korsel, pria 64 tahun ini akan melakukan sebuah perombakan mengenai kebijakan dengan Korea Utara.
Tidak seperti pendahulunya yang konservatif, Moon menyukai berpikir menggunakan prinsip, terbuka, dan menggunakan akal sehat. Berbanding terbalik dengan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un.
(Baca juga: Korea Utara Memang Hanya Ancam AS, Tapi Bisa Jadi Justru Korea Selatan yang Dijatuhi Bom Nuklir)
Hal ini tidak lepas dari perang dingin dengan Korea Utara. Serta situasi yang sedang memanas antara China, Korea Utara, dan Amerika Serikat.
Oleh sebab itu, Moon menegaskan, daripada terus keras kepala, lebih baik membangun kembali kekuataan dalam negeri dan luar negeri untuk menghadapi sikap permusuhan dari Korut.
Selamat berjuang Presiden Moon Jae-in dan warga Korea Selatan!