Find Us On Social Media :

Mulai dari Menahan Buang Air Kecil Sampai Kurang Tidur, Ini Dia Kebiasaan Buruk yang Merusak Ginjal

By Moh Habib Asyhad, Senin, 8 Mei 2017 | 18:20 WIB

kebiasaan yang merusak ginjal

Intisari-Online.com – Salah satu dari banyak fungsi ginjal yang paling penting adalah untuk menyaring darah.

Bila ginjal gagal mengeluarkan ‘kotoran’ dari tubuh, hal ini akan mempengaruhi fungsi ginjal.

(Baca juga: Warga Dusun Kasuran: Jangan Tidur di Kasur Jika Ingin Terbebas dari Santet)

Jika kondisi ini tidak segera diobati, hal ini akan menyebabkan gagal ginjal, sehingga satu-satunya cara untuk mengobatinya adalah dengan transplantasi ginjal.

Seperti yang dilansir dari boldsky.com, agar hal tersebut tidak terjadi, maka akan lebih baik jika kita merawat ginjal kita, mulai dari menghindari kebiasaan-kebiasaan berikut ini:

Menahan Keinginan untuk Buang Air Kecil (BAK)

Seringkali keinginan untuk BAK kita tahan akibat sedang melakukan aktivitas, atau sedang mengerjakan sesuatu.

Jika kita menahan keinginan untuk BAK hingga berjam-jam, dan terus kita lakukan hingga menjadi kebiasaan, hal ini akan berbahaya bagi ginjal.

Karena menahan untuk BAK berarti menahan pembuangan kotoran dalam tubuh,  sehingga membuat racun mengendap di ginjal, yang pada akhirnya akan membuat gagal ginjal.

Kurang Berolahraga

Olahraga selalu memiliki efek positif pada tubuh manusia, demikian pula, untuk ginjal. Berolahraga membantu membuang racun dan mengatur keseimbangan cairan di seluruh sistem tubuh.

Jika kita kurang berolahraga, maka ginjal akan bekerja ekstra untuk mengeluarkan racun dari tubuh.

Terlalu Banyak Mengonsumsi Garam

Garam penuh dengan sodium, dan terlalu sering mendapatkan asupan sodium yang tinggi akan menyebabkan lonjakan pada tekanan darah manusia.

Hal ini pada akhirnya akan membuat terjadinya disfungsi pada sistem penyaringan darah, yang secara bertahap juga akan mempengaruhi kesehatan dari ginjal.

Konsumsi Daging yang Berlebihan

Mengonsumsi protein hewani dalam jumlah yang berlebihan akan menghasilkan asam dalam jumlah tinggi yang berbahaya bagi ginjal untuk diproses.

Kondisi ini menyebabkan kondisi yang disebut asidosis, yaitu di mana ginjal tidak dapat menghilangkan kelebihan asam secara efisien.

Oleh karena itu, protein hewani harus selalu diimbangi dengan asupan sayuran hijau dan buah segar.

(Baca juga: Petir Terganas di Dunia Ada di Indonesia Lo! Ini Dia Lokasinya)

Kurang Tidur

Ketika tidur, tubuh melakukan banyak pekerjaan, salah satu yang paling penting adalah pembaharuan jaringan organ.

Jika kita kurang tidur, maka pembaharuan jaringan organ akan terganggu, sehingga akan menyebabkan degenerasi ginjal, naiknya tekanan darah dan penurunan kesehatan tubuh secara umum.