Find Us On Social Media :

7 Anjing Paling Berani di Dunia, Jadi Pahlawan PD I Hingga Terbang ke Luar Angkasa

By Mentari DP, Rabu, 8 Agustus 2018 | 17:00 WIB

Setelah itu, Smoky, menjadi mitra setia tentara tersebut. Bahkan menjadi maskot Perang Dunia II.

The Huffington Post melaporkan bahwa dia menghabiskan 18 bulan dalam pertempuran di New Guinea dan Filipina.

Dia menyelamatkan banyak nyawa dengan memperingatkan tentara, membantu komunikasi di antara pos-pos, dan dianggap sebagai salah satu anjing terbaik pertama di dunia.

Baca juga: Meski Berusia 3000 Tahun, Pedang dari Zaman Perunggu Ini Ditemukan dalam Kondisi Masih Tajam

Laika, Anjing Luar Angkasa

Laika adalah anjing pertama yang mengorbit Bumi dalam sebuah pesawat luar angkasa.

Awalnya, dia diberi tempat di roket yang dimaksudkan untuk mengorbit bumi. Sayangnya, ini adalah misi bunuh diri untuk Laika, laporan Smithsonian Magazine.

Dia hanya diberi satu kali makan dan oksigen senilai tujuh hari, dan itu dianggap sebagai perjalanan satu arah ke luar angkasa.

Pada akhirnya, Laika memberikan hidupnya untuk program luar angkasa Soviet dan untuk perjalanan umat manusia ke perbatasan akhir.

Nemo, anjing pahlawan Perang Vietnam

Nemo adalah Gembala Jerman yang lahir pada tahun 1962.

Pada saat dia berusia dua tahun, Nemo adalah anggota Angkatan Udara AS. Pada tahun 1966, ia dan dipindahkan ke Vietnam Selatan selama Perang Vietnam.

Suatu malam, Nemo memperingatkan tentara Jerman tentang kehadiran tentara musuh di dekatnya. Naasnya dia ditembak musuh.

Meskipun dia kehilangan mata, Nemo selamat dan terus bertarung. Nemo melemparkan tubuhnya ke arah prajurit musuh dan menjadikan tubuhnya untuk melindungi tentara Jerman dari bahaya lebih lanjut.

Anjing Pahlawan dari tragedi 9/11

Ribuan orang mengambil bagian dalam upaya pencarian dan penyelamatan di Ground Zero setelah serangan teroris 11 September.

Dan beberapa dari mereka adalah 300 anjing, menurut National September 11 Memorial and Museum.

Salah satu dari mereka adalah Bretagne, seekor anjing golden retriever yang bekerja di Ground Zero selama 12 jam sehari dalam dua minggu berturut-turut bersama pemiliknya, Denise Corliss.

Baca juga: Ganjar Anjurkan Warganya Makan Tiwul Jika Kehabisan Beras: Ini Perbandingan Kandungan Gizi Tiwul dan Beras