Penulis
Intisari-Online.com -Maksud hati ingin memesan segelas latte lewat drive-thru McDonalds, perempuan yang sedang hamil tujuh bulan ini justru mendapatkan secangkir larutan pembersih.
Sarah Douglas, perempuan itu, baru menyadari pelayanan yang ia dapatkan ketika mulai menghirupnya ketika mengemudi di Alberta, Kanada.
Sontak, Douglas langsung memuntahkan cairan itu. Ia menggambarkan cairan itu sebagai “berwarna cokelat berair”.
Baca juga:McDonald's Larang Pembeli Pesan Burger dan Muffin, Kok Gitu?
“Saya segera menyalakan lampu hazard dan menepi dan meludahkannya berkali-kali sebelum membilas mulut dengan air,” ujarnya kepada CBC.
“Saya membuka tutup cangkir itu, keluar, dan menuangkan cairan kimia berbau menyengat itu.
“Itu sama sekali bukan latte!”
Douglas kemudian kembali ke otlet yang berada di Lethbrigde itu, dan menumpahkan segala rasa jijiknya.
Seorang karyawan lalu bertanya, apakah ia menginginkan secangkir latte baru atau tidak.
Tim pengontrol racun di Alberta Health Services kemudian memastikan bahwa cairan yang diminum Douglas adalah lauran asam.
Dalam labelnya, pengguna harus mengenakan sarung tangan karet dan menutup mata ketika menggunakan produk itu.
Selain itu, kulit yang terpapar cairan itu harus benar-benar dibelas sebersih mungkin.
Sementara itu, Dan Brown, pemilik McDonals, mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa pihaknya telah meminta maaf kepada Douglas.
Baca juga:Kolam Anda Kotor? Jangan Khawatir, Ini Dia 10 Tanaman Air Pembersih Kolam
Ia menambahkan bahwa mesin sedang dibersihkan ketika Douglas memesan secangkir latte.
Nah, dalam kondisi itulah, cairan tercampur ke daslam susu.
Brown juga yakin bahwa tidak akan ada investigasi lebih lanjut terkait persoalan yang menimpa Douglas itu.
Douglas, yang syukurnya belum sempat menelan cairan itu, belum merasakan efek lebih lanjut dari cairan tersebut.
Meski begitu, ia berharap bahwa insiden yang menimpanya menjadi peringatan kepada para orangtua supaya anak-anak mereka tidak mengalami kejadian serupa.