Mau Hidup Panjang Umur? Makanlah 10 Porsi Buah dan Sayuran Tiap Hari

Ade Sulaeman

Penulis

Pola makan sehat

Intisari-Online.com – Ada pepatah yang berbunyi “Sebuah apel sehari dapat menjauhkan kita dari dokter”. Ya, itulah keajaiban buah bagi kesehatan kita. Denganmengonsumsi buah dan sayuran tiap hari, dapat menjauhkan kita dari pelbagai masalah kesehatan. Nah, kalau sudah begitu keinginan untuk panjang umur pun bisa kita wujudkan.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merekomendasikan agar kita mengonsumsi lima porsi buah dan sayuran sehari agar tetap sehat. Namun, sebuah studi baru mengatakan agar kita meningkatkan porsi tersebut. Studi itu menyarankan 10 porsi tiap harinya. Apa pasal?

(Menguak Misteri Warna-warna pada Buah dan Sayuran)

Penelitian terbaru itu mengklaim untuk mendapatkan manfaat penuh bagi kesehatan dari buah dan sayuran, dapat diperoleh jika kita mengonsumsi 10 porsi tiap harinya. Menurut para peneliti, hal itu dapat mengurangi risiko penyakit seperti kanker, jantung, dan stroke. Nah, manfaat ini dapat diperoleh jika kita mengonsumsi sekitar 800 gram buah dan sayuran sehari. Jadi, tiap porsinya setara dengan 80 gram.

Rutin mengonsumsi buah dan sayuran dapat menjauhkan kita dari pelbagai penyakit
Studi yang diterbitkan dalam Journal of Epidemiology ini, telah menganalisis 95 studi sebelumnya mengenai manfaat buah dan sayuran untuk lebih dua juta orang diseluruh dunia. Setelah memperhitungkan faktor-faktor lain seperti merokok, tingkat aktivitas, dan berat badan, mereka menemukan kalau mengonsumsi 800 gram buah dan sayuran sehari dapat menurunkan risiko pelbagai penyakit.

Misalnya, mengurangi risiko penyakit jantung sebanyak 24 persen, stroke 33 persen, dan kanker sebesar 13 persen. Mengagumkan, bukan?

Sayangnya, kebanyakan orang tidak mencapai rekomendasi yang telah diutarakan para ahli. Menurut para ahli, jika kita hanya mengonsumsi buah dan sayuran sebanyak 200 gram sehari, manfaatnya tak sehebat dibandingkan dengan 800 gram sehari. 200 gram itu hanya dapat menurunkan risiko penyakit jantung sebesar 16 persen, stroke sebesar 18 persen, dan menurunkan penyakit kardiovaskular sebesar 13 persen.

Artikel Terkait