Find Us On Social Media :

Kesengsem dengan Pramugrari Cantik yang Ada dalam Lukisan, Begini Cara Bung Karno Mendapatkan Cintanya

By Intisari Online, Minggu, 15 Juli 2018 | 11:00 WIB

Saking kagetnya, Kartini sampai gemetar. “Saya minta waktu, Pak,” jawab wanita kelahiran 1939 ini.

“Tidak,” kata si Bung Besar, “Sekarang juga saya minta kepastian darimu, ya atau tidak.”

Kartini bingung luar biasa. Ya atau tidak, ya atau tidak. Akhirnya Kartini menjawab, iya.  Namun ia minta syarat, semua diperjelas menanti kepulangannya dari AS.

Baca juga: Heroik! di Ketinggian 12.800 Meter, Para Pramugrari Sukses Bantu Seorang Ibu Melahirkan di Pesawat

MELAHIRKAN DI JERMAN

Sepulang dari AS, Kartini akhirnya menikah dengan Bung Karno. Dalam ini keduanya tidak menikah secara resmi, hanya menikah siri.

Sebab keluarga Kartini yang sangat terpandang awalnya tidak menyetujui. Pantang bagi mereka putri kesayangannya menjadi istri kelima, meski pria tersebut seorang presiden. 

“Itulah kenapa saya tidak menikah secara resmi dengan Bung Karno,” ujar Kartini seperti dikutip dari buku Bung Karno! Perginya Seorang Kekasih, Suamiku, & Kebanggaanku.

Dari Kartini, Bung Karno mendapat seorang putra yang dinamainya Totok Suryawan Sukarnoputra. Anak tersebut lahir pada 17 Agustus 1967 di Nurenberg, Jerman.

Saat Kartika hamil, Bung Karno memang menyuruh istrinya tersebut melahirkan di Jerman.

Sebab saat itu kondisi politik tidak kondusif, dan Bung Karno berada di akhir era kekuasaannya. 

Sebenarnya Bung Karno melarang Kartini pulang ke Indonesia sampai dia memberikan lampu hijau.

Namun karena rindunya terhadap Indonesia dan Bung Karno tak tertahankan, setelah anaknya lahir, Kartika nekat pulang ke Indonesia.

Artikel Misteri Janda Perawan Bung Karno ini diambil dari Majalah Intisari Edisi Agustus 2017 yang berjudul .