Find Us On Social Media :

Berbeda dengan Perlakuan pada Wanita, Para Pria Korban Perkosaan ini Tak Mendapatkan Keadilan

By Masrurroh Ummu Kulsum, Rabu, 11 Juli 2018 | 13:00 WIB

Intisari-Online.com - Di Amerika Serikat, kasus pria yang diserang secara seksual juga terjadi sesering dengan kasus yang dialami wanita.

Statistik menunjukkan, antara 2010 hingga 2012, 1,267 pria dan 1,270 wanita mengaku sebagai korban kekerasan seksual.

Selama bertahun-tahun, definisi kita tentang "kekerasan seksual" telah terbentuk untuk mengatakan bahwa pria tidak dapat menjadi korban.

Dan, kasus-kasus berikut menjadi cerminan di mana pria yang menjadi korban perkosaan tidak mendapatkan perlakuan yang sama dengan wanita.

BACA JUGA:10 Kalimat Kontroversial yang Pernah Diucapkan Cristiano Ronaldo Ketika Masih Berseragam Real Madrid

Tidak percaya? Ini berikut contoh kasusnya dilansir dari Listverse.

1. Sepasang Kekasih

Pada Bulan Juni 2018 ini, seorang wanita bernama Samantha Ray Mears ditangkap karena menyerang mantan pacarnya dengan pisau dan memaksanya untuk berhubungan seks dengannya.

Mears lantas memperkosanya sembari mengancam pacarnya dengan pisau.

Beruntung, korban berhasil menelepon layanan darurat dan mengambil beberapa foto yang memperlihatkan Mears sedang mengancamnya dengan pisau.

Korban juga memiliki bukti bekas gigitan ditubuhnya.

Mears memang akhirnya ditangkap, namun ia hanya dijatuhi tuduhan atas perampokan disertai dengan serangan senjata, juga perbuatan tidak terkendali.

Tetapi polisi tidak menuntutnya dengan pemerkosaan.