Find Us On Social Media :

Kasihan, Karena Ulah Manusia 4 Hewan Unik Ini Punah, Salah Satunya Tasmanian tiger

By Mentari DP, Jumat, 29 Juni 2018 | 13:35 WIB

Intisari-Online.com - Manusia memiliki peranan besar bagi kehidupan hewan.

Bahkan beberapa hewan bisa punah karena diburu oleh manusia.

Tidak percaya?

Inilah beberapa hewan yang sudah punah karena manusia seperti dilansir dari bobo.grid.id.

Baca juga: Aktivitas Gunung Agung Meningkat, Bandara Ngurah Rai Bali Ditutup Sementara

1. Quangga

Quangga adalah kerabat zebra yang telah punah lebih dari 100 tahun.

Nama Quangga berasal dari bahasa Khoikhoi yang berarti zebra dan suaranya menyerupai Quangga.

Quangga adalah subspesies zebra biasa yang dahulu dapat ditemui secara berkelompok di provinsi Cape, Afrika Selatan dan Selatan negara bagian Orange Free.

Hewan ini memiliki garis-garis menyerupai zebra. Namun hanya muncul setengah bagian tubuh mereka, sisanya berwarna coklat seperti kuda.

Tahun 1880, satu-satunya Quangga yang tersisa telah terbunuh oleh penghuni pemukiman Eropa di Afrika Selatan.

2. Tasmanian tiger

Dikenal dengan nama Thylacine, macan ini merupakan jenis karnivora terbesar di zaman modern.

Hewan ini merupakan macan Tasmania karena memiliki strip ke belakang dan juga kerap kali dikenal sebagai serigala Tasmania.

Thylacine berasal dari daratan Australia dan New Guinea yang di anggap punah sejak abad 20.

Namun hewan ini diburu oleh para pendatang dari Eropa karena dianggap menganggu hewan ternak mereka.

Sehingga hewan ini hanya dapat ditemukan di Pulau Tasmania, Selatan Australia ini punah pada tahun 1936.

Thylacine merupakan binatang yang memiliki anggota yang masih ada genusnya, yaitu Thylacinus.

Walaupun beberapa spesies lainnya telah ditemukan dalam catatan fosil yang hidup pada zaman awal Miocene.

Baca juga: Mau Gunakan WhatsApp Sambil Browsing? Begini Cara Jalankan 2 Aplikasi Sekaligus di Ponsel Xioami

3. Great aux (Auk Raksasa)

Auk raksasa merupakan satu-satunya spesies penguin jenis burung yang tidak bisa terbang.

Auk raksasa dapat ditemukan pada wilayah Greenland, Inggris, Iceland, Norwegia, Irlandia, dan Kanada Timur.

Memiliki tinggi mencapai 75 cm dan berat 5 kg, auk raksasa adalah auk terbesar yang pernah ada.

Binatang ini memiliki bulu putih dan hitam, mengkilap seperti berlapis kaca.

Tapi burung ini punah tahun 1884 akibat diburu oleh manusia.

Setelah punah, ciri-ciri mirip jenis burung ini kembali ditemukan oleh seorang penjelajah di Kutub Selatan.

4. Pyrenean ibex

Hewan ini hidup berkelompok dalam jumlah besar di pegunungan Pyreness, Prancis.

Namun pada tahun 2000, karena manusia terus membutuhkan lahan, maka spesies ini perlahan-lahan akhirnya punah.

Pyrenian Ibex terakhir telah mati bernama Cella, sebelumnya para ilmuwan berhasil mengkloning hewan ini.

Namun hanya bertahan tujuh menit, kemudian kloningan Cella mati karena gagal pernapasan. (Syanne Ayuresta/Felixia Amanda)

(Artikel ini sudah tayang di bobo.grid.id dengan judul “Tasmanian Tiger dan Hewan-Hewan Unik ini Punah Karena Ulah Manusia”)

Baca juga: Sedang Makan Siang, 50 Lebih Pekerja Bangunan Ini Selamat dari Insiden Pesawat Jatuh, Untung Saja!