Find Us On Social Media :

Anjing yang Cacat pun Masih Berharga dan Layak Dicintai

By Lila Nathania, Selasa, 13 Desember 2016 | 06:18 WIB

Kisah anjing yang cacat

Intisari-Online.com – Pada suatu siang, seorang anak lewat di depan toko hewan yang memasang papan iklan berbunyi ‘Jual Anak Anjing’. Anak ini pun tertarik kemudian masuk ke dalam toko. Di dalam, ia bertemu dengan sang pemilik toko dan bertanya, “Berapa harga anak anjing yang dijual?”

Pemilik toko pun menjawab, “Beda-beda. Harganya berkisar antara 200 hingga 400 ribu.” Anak lelaki ini kemudian mengecek uang di dompetnya lalu berkata, “Wah, aku hanya punya 150 ribu sekarang. Tapi bolehkah aku melihat dulu anak-anak anjing yang dijual itu?”

“Baiklah, silakan dilihat-lihat dulu,” begitu ujar bapak pemilik toko. Ia kemudian masuk ke dalam dan membukakan pintu. Dengan segera, terlihatlah lebih dari lima anak anjing berlari-lari keluar. Namun, ada satu anak anjing yang tertinggal di belakang. Kakinya tampak pincang. Walau begitu, ia juga dengan semangat menyambut anak ini seperti teman-temannya yang lain.

Anak lelaki ini memperhatikan anjing yang terakhir lalu berkata, “Kenapa dengan anjing ini? Mengapa ia sedikit pincang?” Bapak pemilik toko pun berkata, “Sejak lahir dia memang memiliki kelainan pada kakinya. Karena itulah ia jadi sedikit cacat. Cacat itu akan terus ada seumur hidupnya dan tidak bisa disembuhkan.”

Setelah berpikir sejenak, anak ini berkata, “Baiklah, aku akan membeli anak anjing cacat ini.”