Intisari-Online.com – Mendorong diri dan berusaha sekuat tenaga saat berolahraga, merupakan hal penting untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Namun, jangan lupa, ada hal yang tidak boleh dilakukan setelah berolahraga. Sebab hal-hal itu dapat memberikan efek negatif bagi tubuh.
“Dari makanan yang kita makan sampai jumlah istirahat, dan langkah yang diambil setelah olahraga, dapat berdampak pada pemulihan, bahkan pertumbuha tubuh,” kata Julius Jamison, a top trainer di New York Health and Racquet Club. Lalu, hal apa saja yang sebaiknya kita tidak lakukan seusai olahraga?
1. Lupa memenuhi cairan tubuh
Biasanya kita tak punya waktu untuk mengganti cairan tubuh yang terbuang, ketika sibuk mengangkat beban, atau melakukan gerakan lunges. “Sangat penting agar kita minum lebih banyak air dari biasanya setelah berolaraga untuk merehidrasi tubuh,” jelas Rebecca Kennedy, master trainer di Barry's Bootcamp.
Ia juga menyarankan agar kita sebaiknya minum setelah melakukan olahraga yang membuat tubuh berkerngat. “Anda butuh mengisi kadar glikogen dan mengganti elektrolit, keduanya yang membantu proses pemulihan,” jelasnya
2. Mengonsumsi makanan berlemak
Mengonsumsi makanan berlemak memang sah-sah saja. Namun, sebaiknya hindarilah makanan jenis ini setelah berolahraga. Apa pasal? “Lemak memperlambat proses pencernaan, jangan pernah mengonsumsinya terlalu banyak setelah berolahraga,” kata Jamison.
Sebaiknya, konsumsilah nutrisi yang “cepat bekerja” yang mampu masuk ke aliran darah dan sel secara cepat. Sebab kita membutuhkab bahar bakar, sekitar 20 menit sampai 30 meit setelah berolahraga. Nah, protein dan karbohidrat dapat menjadi pilihan terbaik untuk memberi “makan” otot-otot Anda yang kelelahan.
(Baca juga: 4 Jenis Olahraga Yang Efektif Usir Patah Hati)
3. Tidak melakukan peregangan
Beberapa dari kita mungkin pernah melewatkan peregangan seusai berolahraga. Bisa jadi lupa atau tak memiliki waktu karena sedang bergegas. Padahal, setelah memaksa otot selama satu jam, melakukan peregangan setidaknya selama 10 detik juga penting.
“Tidak meregangkan otot setelah olahraga bisa menyebabkan terbatatasnya jangkuan gerakan yang dapat membuat kita rentan cedera,” jelas Jamison.