Intisari-Online.com – Sebelum berolahraga, apa pun jenis olahraganya, kita disarankan untuk meregangkan dan pemanasan. Bukan hanya mempersiapkan tubuh agar mendapatkan latihan yang maksimal, tapi juga mengurangi risiko cedera.
Peregangan juga harus dilakukan setiap hari sebelum memulai kegiatan apa pun. Tapi, hati-hati ketika melakukannya, karena bisa-bisa bukannya membuat tubuh lebih sehat, jika salah melakukannya, benar-benar kita akan mengalami cedera. Seperti dimuat oleh Healthmeup, orang harus tahu apa kesalahannya sehingga dapat dihindari.
Tidak konsisten
Prosedur ideal peregangan adalah dilakukan setidaknya 6 sampai 8 gerakan, sebanyak satu atau dua kali sehari. Ini akan membantu meningkatkan sirkulasi sel-sel tubuh sambil mempertahakankan fleksibilitas sendi dan jangkauan gerak. Tapi, banyak orang melakukannya tidak teratur.
Salah ‘target’
Kebanyakan target peregangan dengan otot yang salah. Sering kali, mereka mencoba meregangkan otot-otot yang sudah tidak ketat dan melupakan otot-otot yang masih ketat. Untuk itu, keseimbangan peregangan sangat penting. Pada dasarnya, kita harus selalu melakukan peregangan pada kedua sisi tubuh secara merata.
Dilakukan segera setelah bangun tidur
Memang benar bahwa peregangan harus dilakukan pagi hari. Namun, ternyata salah jika kita melakukannya segera setelah bangun tidur. Itu karena setelah bangun tidur, tubuh dalam keadaan dingin dan peregangan tidak akan menguntungkan.
Berlebihan
Sering kita mengalami nyeri otot saat melakukan peregangan, itu bisa menjadi tanda bahwa melakukannya secara berlebihan. Hal ini bisa dihindari dengan mengurangi intensitasnya, dan menggabungkan dengan sesi pemanasan lainnya.