Find Us On Social Media :

Diet ala Mediterania Atasi Stroke

By Audry Marlita, Minggu, 3 Maret 2013 | 10:00 WIB

Diet ala Mediterania Atasi Stroke

Kacang, minyak zaitun, ikan dan sayuran termasuk dalam makanan penting diet ala mediterania. Penilitian mengenai diet ini baru saja diumumkan melalui The New England Journal of Medicine bahwa hasil yang didapat begitu mengejutkan hingga penilitian selesai lebih cepat dari yang direncanakan.

Sebanyak 7.479 partisipan di Spanyol, dengan rata-rata umur 55-80 tahun, mengikuti penelitian ini selama hampir lima tahun dengan dibagi tiga kelompok. Dua kelompok menjalankan diet mediterania dan satu kelompok menjalankan diet rendah kalori biasa. Penelitian yang dilakukan oleh Dr. Ramon Estruch, seorang profesor dari University of Barcelona, bersama rekannya, memang sudah direncanakan sejak lama.

Selama bertahun-tahun partisipan dianalisis dan diatur cara makannya serta diberikan daftar pertanyaan, dan beberapa kali dalam sebulan akan dilaksanakan konseling bersama para peniliti.

Satu kelompok yang menjalankan diet mediterania diberikan minyak zaitun setiap minggu dan diharuskan menggunakannya 4 sdm per hari. Sementara kelompok satunya diberikan kombinasi kacang seperti kacang almon, kenari, dan hazelnut, dan diharuskan mengkonsumi satu ons setiap harinya. Selain itu beberapa makanan seperti ikan, sayuran, daging putih seperti ayam diharuskan dikonsumsi juga. Bagi yang gemar minum wine, biasakan minum sedikitnya tujuh gelas dalam seminggu.

Cokelat juga diperbolehkan dikonsumsi namun kadar cokelat harus lebih dari 50 persen atau biasa disebut dark chocolate. Para partisipan di kelompok ini sangat disarankan untuk tidak mengkonsumsi produk kue olahan yang biasa dijual di supermarket serta mengurangi konsumsi produk susu.

“Sangat mengagumkan” ujar Rachel Johnson, profesor di University of Vermont sekaligus juru bicara untuk American Heart Association. “Penilitian ini memang tidak mementingkan faktor kolesterol, hipertensi atau naiknya berat badan. Namun pada akhirnya serangan jantung, stroke, dan kematian adalah hal yang lebih penting.”

Memang sekitar 30 persen serangan jantung, stroke, atau kematian karena penyakit jantung lainnya bisa dihindari oleh orang yang mempunyai resiko tinggi, jika ia mengikuti diet mediterania menurut hasil penilitian.