Intisari-Online.com - Jika mendengar kata harta karun, apa yang ada di bayangan teman-teman? Koin emas? Emas batangan? Atau barang antic dari zaman kuno?
Semua itu tidak salah, karena semua itu masuk ke dalam harta karun.
Bicara soal harta karun, pada tahun 1980-an nelayan di Laut Jawa menemukan sebuah kapal karam.
Di tahun 1996, sebuah perusahaan swasta bernama Pacific Sea Resources menyelamatkan kapal karam tersebut.
Baca Juga: Demi Bela Palestina, Bung Karno Rela Korbankan Peluang Indonesia Lolos ke Piala Dunia
Baca Juga: Menurut Tokoh Lebanon Ini, Solusi Bagi Israel adalah Lenyap dari Muka Bumi
Setelah diselamatkan, di dalam kapal karam itu ada harta karun dari Tiongkok. Para peneliti melakukan penelitian dengan harta karun itu dan isinya adalah sebagai berikut:
Kotak Keramik
Kotak keramik ini bertuliskan Jianning Fu, itu adalah wilayah administratif Tiongkok Selatan yang digunakan pada tahun 1162 – 1278.
Setelah tahun 1278, daerah itu diubah namanya menjadi Jianning Lu.
Baca Juga: Inilah 'Harta Karun' Kuno yang Ungkap Kehidupan Misterius Orang-orang Hilang di Skotlandia
Lewat kotak keramik ini, peneliti jadi tahu kalau kapal berisi harta karun ini berasal dari Tiongkok dan tenggelam di Laut Jawa, Indonesia.
Mangkuk Keramik