Find Us On Social Media :

Ketombe Ini Berusia 125 Juta Tahun, Coba Tebak Dari Mana Asalnya?

By Muflika Nur Fuaddah, Selasa, 29 Mei 2018 | 14:00 WIB

"Adalah menarik untuk melihat bukti bahwa kulit burung dan dinosaurus itu berkembang pesat dalam menanggapi pangkal bulu atau rambut," lanjutnya.

Meskipun Anda mungkin tidak berpikir bahwa ketombe merupakan hal yang baik bagi kulit.

Sebenarnya, ketombe sama pentingnya dengan pengaturan sel organ.

Sama seperti ketombe modern, fosil ketombe berusia 125 juta tahun ini terbuat dari corneocytes, sejenis sel keras yang mengandung banyak keratin protein.

Baca Juga: Punya Potensi Gigi Berlubang? Lakukan 8 Cara Mudah Ini untuk Memulihkannya

Corneocytes secara teratur digantikan oleh shedding, dan mereka merupakan bagian penting dari penghalang kulit.

Namun, tidak seperti ketombe modern pada burung, yang memiliki keratin longgar, keratin di corneocytes ini padat.

Perbedaan dalam struktur ini berarti kulit dinosaurus tidak seefektif pada pendinginan evaporatif seperti halnya kulit burung modern.

Para peneliti percaya hal ini disebabkan karena dinosaurus ini tidak menjadi hangat seperti burung modern.

"Bukanlah hal biasa untuk dapat mempelajari kulit dinosaurus, dan fakta ini ketombe," kata Benton.

Lebih lanjut dia mengatakan bahwa fosil membuktikan dibosaurus tidak mengalami pengelupasan kulit seluruhnya layaknya kadal atau ular.

Namun hanya melepaskan beberapa bagian fragmen kulit di antara bulu/ rambut yang dimilikinya.

Baca Juga: Hii.. Ternyata Kate Middleton Masih Menyimpan Kue Pernikahannya Sejak Tahun 2011 Hingga Sekarang, Apa Alasannya?