Kedua, rute data antara server diatur secara acak dalam jaringan Tor untuk menyembunyikan identitas online Anda, termasuk data terkait dengan alamat IP pribadi.
Hal ini mengunkinkan Anda menjadi pengguna 'Anonymous' dengan identitas anda yang disanmarkan dan tidak diketahui.
Baca Juga : Inilah Kisah Lain dari Dyah Putri Utami, Pengantin Baru yang Tuliskan 'Suamiku Selamat Jalan'
Namun, apakah dengan menggunakan Tor Browser berarti Anda aman, mungkin iya tergantung penggunaan Anda.
Jika Anda menggunakannya untuk mengakses situs gelap seperti Dark Web jangan harap anda bisa dengan berselancar dengan tenang.
Karena pada jangkauan tersebut banyak Hacker brekeliaran dan tiidak terjamah Google dengan kata lain tidak ada perlindungan jika sauatu saat identitas Anda diretas.
Meski kedengarannya kontroversial namun Tor juga bisa digunakan untuk hal-hal positif diantaranya adalah perlindungan identitas.
Jadi Anda bisa berselancar dengan anonimitas bagi orang yang ingin menelusuri web tanpa bisa dilacak oleh penyedia layanan internet mereka, website, pemerintah dan bahkan pihak lainnya.
Anda juga dapat menggunakan Tor untuk mengakses layanan yang diblokir oleh beberapa penyedia internet, atau pemerintah.
Lalu sisi negatifnya adalah penggunaan Tor Web yang identik dengan akses terlarang seperti Dark Web dan Deep Web yang konon berisi lebuh dari 70% akses yang belum pernah dikunjungi pengguna Internet awam.
Selain itu konten yang disediakan juga seolah akan membuat Anda berada di dunia lain sama halnya ketika Anda menengok mengerikannya pasar gelap.
Di Dark Web atau Deep Web, digunakan untuk kegiatan ilegal seperti pornografi anak, penjualan obat-obat terlarang hingga prostitusi dan transaksi organ manusia ada di sini. (Afif Khoirul M)