Find Us On Social Media :

Membiasakan Anak untuk Meminta Maaf dan Memaafkan

By Ade Sulaeman, Minggu, 13 April 2014 | 19:00 WIB

Membiasakan Anak untuk Meminta Maaf dan Memaafkan

Berikan contoh perilaku memaafkan

Selain mengajarkan tata cara untuk anak meminta maaf, orangtua juga perlu mencontohkan sikap yang mereka harapkan tumbuh pada diri anak. Jangan menjadi orangtua diktator yang cuma bisa mengatur anak untuk taat pada aturan, sedangkan Anda sendiri berulang kali melanggarnya.

Disarankan untuk lebih sering memberikan contoh nyata, misalkan suami terlambat hadir pada makan malam yang telah Anda rencanakan untuknya. Walaupun jengkel, jangan perlihatkan emosi negatif tersebut di depan anak.

Toleransi waktu sebagai bentuk kompromi

Hindari menyuruh anak meminta maaf pada saat itu juga. Sebab, kemampuan meredakan emosi pada setiap anak berbeda-beda. Ada yang membutuhkan waktu sebentar, ada yang membutuhkan waktu lama untuk memberikan maaf kepada orang lain.

Berikan tenggat waktu meminta maaf sesuai dengan karakter dasar anak. Tujuannya, agar permintaan maaf yang dihaturkan oleh anak benar-benar tulus dari hati dan pikiran mereka. (kompas.com)