Find Us On Social Media :

Ikan dan Kura-kura

By K. Tatik Wardayati, Sabtu, 16 Agustus 2014 | 21:00 WIB

Ikan dan Kura-kura

“Tidak, tidak lembut dan lentur. Engkau tidak bisa berenang di dalamnya.”

“Apakah itu bergerak atau mengalir di sungai?”

“Tidak, tidak bergerak maupun mengalir di sungai.”

“Apakah pernah ada gelombang, dengan busa putih di dalamnya?” tanya ikan, tidak sabar.

“Tidak,” jawab kura-kura jujur. “Tidak pernah ada gelombang yang saya lihat.”

“Ada sekarang,” seru ikan penuh kemenangan. “Bukankah saya yang memberitahu Anda bahwa tanah yang Anda bilagn tidak ada apa-apanya? Saya baru saja bertanya, dan Anda menjawab bahwa itu tidak basah atau dingin, tidak jelas dan tidak lembut, tidak mengalir di sungai atau ada gelombang. Dan jika tidak ada satu pun dari hal-hal itu lagi, tapi tidak ada apapun? Ya tidak usah diceritakan.”

“Wah, wah,” kata kura-kura. “Jika engkau berpikir bahwa lahan kering itu bukan apa-apa, saya kira engkau harus terus berpikir demikian. Tetapi setiap orang yang tahu akan kehidupan air dan kehidupan di lahan kering, akan mengatakan bahwa engkau adalah ikan yang konyol. Karena engkau berpikir bahwa apapun yang engkau tidak pernah tahu apapun hanya karena engkau tidak pernah tahu itu.”

Kura-kura pun pergi meninggalkan ikan di dalam danau itu, berjalan lagi ke daratan.