Find Us On Social Media :

Relaksasi Bahagia di Akhir Pekan

By Ilham Pradipta M., Jumat, 29 Januari 2016 | 07:00 WIB

Relaksasi Bahagia di Akhir Pekan

Intisari-Online.com - Kita tentu mafhum, relaksasi senantiasa diperlukan dalam kehidupan ini. Bukan hanya sebagai sarana untuk menyegarkan kembali jasmani dan rohani kita setelah beraktivitas sehari-hari, relaksasi juga mampu mencegah kita dari berbagai penyakit serta membuat kita tetap bahagia.

Oleh karena itulah acara “The New Glow You in 2016” diselenggarakan. Acara relaksasi akhir pekan bersama ini diadakan Triple Mind Indonesia bekerja sama dengan Intisari di Toyo Gesang, Bogor (16-17/1). Acara ini diikuti oleh 31 peserta dari Jabodetabek serta Surabaya dan Makassar. Dalam acara tersebut, para peserta terlihat sangat merindukan acara yang dapat memberikan manfaat bagi kesehatan fisik dan psikis mereka.

Acara relaksasi terbagi menjadi beberapa sesi, yakni meditasi, self healing, motivasi, dan yoga. Dalam salah satu sesi, Erbe Sentanu, spiritual motivation coach memfokuskan materi pada kesadaran zaman dan kesadaran pikir. “Sadar bahagia. Maksudnya, kunci dari rahasia kebahagian jiwa dan raga adalah keseimbangan hidup,” tutur pendiri Katahati Institute ini.

Sementara itu dalam sesi yoga oleh Devi Ayu Setyorini, ditekankan bahwa yoga tidak hanya memberikan kesehatan pada fisik kita saja. Olahraga ini juga dapat membuat kesehatan mental kita menjadi lebih baik. Dengan paduan napas dan gerakan yoga, kita dapat merasakan relaksasi mendalam.

“Kita bisa mengurangi ketegangan tubuh, pikiran dan membuat mental yang kuat saat menghadapi stres,”  ujarnya

Dalam sesi tentang pengobatan naturopati, Francis Liam, praktisi naturopati dan nutrisi, mengakui metode ini memang masih kalah populer dibandingkan dengan medis. Penyebabnya, metode naturopati memerlukan waktu yang relatif lebih lama untuk menyembuhkan pasien. Hanya saja, metode ini terbukti dapat meminimalkan efek samping seperti yang ditimbulkan terapi obat. Naturopati mengedepankan daya sembuh alami yang ada dalam diri manusia.