Find Us On Social Media :

Bagaimana Cara Serangga Membantu Proses Penyerbukan Pada Tumbuhan?

By Moh. Habib Asyhad, Minggu, 25 Agustus 2024 | 10:46 WIB

Bagaimana cara serangga membantu proses penyerbukan? Artikel ini akan mencoba membantu pembaca mencari jawabannya.

Bagaimana cara serangga membantu proses penyerbukan? Artikel ini akan mencoba membantu pembaca mencari jawabannya.

---

Intisari hadir di WhatsApp Channel, follow dan dapatkan berita terbaru kami di sini

---

Intisari-Online.com - Selain karbondioksida, tumbuhan sangat tergantung kepada serangga. Tidak bisa tidak. Terutama dalam hal penyerbukan. Pertanyaannya: bagaimana cara serangga membantu proses penyerbukan? Artikel ini akan mencoba membantu pembaca mencari jawabannya.

Sebelum jauh ke sana, kita harus tahu terlebih dahulu apa itu penyerbukan. Mengutip situs Gramedia.com, penyerbukan atau polinasi (dari pollination yang artinya serbuk sari) merupakan proses jatuhnya serbuk sari di permukaan putik. Di berbagai macam bunga, proses ini sering “jatuh pada bagian kepala putik”. Penyerbukan adalah bagian yang cukup penting dari proses reproduksi tumbuhan berbiji.

Proses penyerbukan yang sukses akan dibarengi dengan tumbuhnya buluh serbuk yang masuk ke dalam saluran putik dan menuju ke bakal biji. Di dalam bakal biji, akan terjadi proses yang cukup penting, yaitu pembuahan.

Baca Juga: Penjelasan Pancasila Merupakan Dasar Negara Yang Paling Cocok Untuk Bangsa dan Negara Indonesia

Pengertian penyerbukan merupakan sebuah proses penyerbukan pada kepala putik oleh serbuk sari yang berasal dari bunga lain atau bunga itu sendiri di tumbuhan yang sama. Adapun istilah penyerbukan silang yaitu sebuah proses pindahnya serbuk sari dari anther ke bagian stigma bunga pada tumbuhan lain yang satu spesies atau berkerabat. Proses penyerbukan pada dasarnya bisa dibantu oleh angin, keong, serangga, dan juga binatang kecil lainnya.

Adapun contoh tumbuhan yang bisa menyerbuk dirinya sendiri yaitu padi, kedelai, gandum, jelai, dan masih banyak lagi. Umumnya, penyerbukan silang lebih biasa terjadi dibandingkan dengan penyerbukan sendiri.

Dengan proses penyerbukan silang, mereka akan menghasilkan kombinasi keturunan yang lebih bervariasi dari kedua tumbuhan tersebut. Sedangkan pengaruh langsung dari penyerbukan silang itu sendiri adalah semakin banyaknya spesies yang berasal dari produksi biji dan memiliki sifat lebih kuat daripada turunannya.

Pembuahan sel telur atau penyerbukan serta perkembangannya hanya akan terjadi apabila serbuk-serbuk sari jatuh di stigma. Seperti yang sudah dijelaskan di atas, bahwa penyerbukan adalah proses pindahnya serbuk sari dari kepala sari menuju ke stigma.