Find Us On Social Media :

Diplomasi Ala Gus Dur Jadikan Israel 'Teman' Untuk Damaikan Palestina

By Afif Khoirul M, Selasa, 16 Juli 2024 | 15:15 WIB

Gus Dur disebut sebagai seorang teman Israel dari dunia Islam.

Tak hanya di kancah internasional, Gus Dur juga berupaya meredam gejolak di dalam negeri. Beliau tak henti-hentinya menjelaskan kepada masyarakat Indonesia tentang tujuan sebenarnya dari diplomasi tersebut.

Beliau menegaskan bahwa membuka hubungan dengan Israel bukanlah bentuk pengkhianatan terhadap Palestina, melainkan upaya untuk membuka jalur diplomasi dan memperjuangkan kemerdekaan Palestina melalui jalur damai.

Langkah Gus Dur ini pun menuai hasil. Indonesia semakin berperan aktif dalam forum-forum internasional yang membahas konflik Israel-Palestina. Seruan untuk solusi dua negara, di mana Israel dan Palestina bisa hidup berdampingan secara damai, digaungkan dengan lantang oleh Indonesia di berbagai kesempatan.

Namun, takdir berkata lain. Masa kepemimpinan Gus Dur terhenti di tengah jalan akibat kemelutatan politik. Kebijakannya yang kontroversial, termasuk diplomasi dengan Israel, menjadi salah satu senjata yang digunakan oleh pihak oposisi untuk menjatuhkannya.

Meskipun masa kepemimpinannya singkat, warisan diplomasi Gus Dur tetap berbekas. Beliau telah berhasil membuka kran dialog dengan Israel, dan Indonesia pun mulai dikenal sebagai pelopor perdamaian di kawasan tersebut.

Jejak Gus Dur menginspirasi para pemimpin Indonesia selanjutnya untuk terus memperjuangkan kemerdekaan Palestina. Indonesia pun semakin vokal dalam menyerukan solusi dua negara dan penghentian kekerasan di wilayah tersebut.

Sampai saat ini, konflik Israel-Palestina masih berkecamuk. Namun, diplomasi ala Gus Dur, yang mengutamakan dialog dan kemanusiaan, tetap menjadi referensi penting dalam upaya mencari solusi damai yang abadi.

Gus Dur telah mengajarkan bahwa dalam konflik yang berkepanjangan, permusuhan bukan satu-satunya jalan. Dialog, dengan segala kerumitannya, tetap menawarkan harapan. Dan harapan itulah yang menjadi pegangan bagi masa depan yang lebih baik, di mana Palestina dan Israel bisa hidup berdampingan secara damai, di bawah langit yang sama.

*

Disadur dari Damai Bersama Gus Dur (Jakarta : Kompas, 2010)

---

Intisari hadir di WhatsApp Channel, follow dan dapatkan berita terbaru kami di sini

---