Find Us On Social Media :

Malam Itu Baru Pulang Isi Bensin, Sosok Ini Mengaku Sebagai Korban Salah Tangkap Dalam Kasus Vina Cirebon

By Moh. Habib Asyhad, Minggu, 19 Mei 2024 | 14:17 WIB

Saka Tatal adalah salah satu narapidana kasus Vina Cirebon. Saka, yang saat kejadian masih 16 tahun, sudah bebas pada 2020 lalu.

Intisari-Online.com - Kasus Vina Cirebon masih menyimpan begitu banyak pertanyaan.

Tak hanya terkait siapa pelaku utama pembunuhan yang menewaskan Vina, tapi ada dugaan salah tangkap dalam kasus tersebut.

Paling tidak, begitulah yang disampaikan oleh Saka Tatal, salah satu terpidana kasus Vina Cirebon yang kembali viral seiring munculnya film dengan judul serupa.

Seperti dilaporkan Warta Kota, Saka Tatal mengaku bahwa sebenarnya dirinya adalah korban salah tangkap.

Saka Tatal sendiri adalah salah satu terpidana kasus pembunuhan Vina Dewi (16) dan kekasihnya Muhammad Rizky (16) atau Eky di Cirebon pada 2016 lalu itu.

Saka Tatal mengatakan dirinya sama sekali tidak mengetahui soal tewasnya Vina dan Eky.

Bahkan, menurut Saka, di malam tewasnya Vina dan Eky, dirinya berada di rumah bersama pamannya, sebagaimana dia sampaikan bersama kuasa hukumnya, Titin, dalam tayangan Metro TV, Sabtu (18/5).

Di situ Saka ditanya apakah mengenal nama Andi, Dani, dan Pegi atau Perong, yang disebut pelaku pembunuhan Vina yang masih buron.

"Permasalahannya saya juga nggak tahu, pak. Saya saja jadi korban salah tangkap," kata Saka.

"Saya pada waktu malam itu posisi ada di rumah sama paman saya," kata Saka lagi.

"Jadi Anda sendiri tidak tahu soal kejadian ini?" tanya presenter.

"Iya, tidak tahu," katanya.