Sebagai seorang hamba, kita harus mencintai Allah SWT atas apa yang Dia berikan kepada dunia dan isinya.
Allah Senantiasa Memberi Napas Kehidupan
Hal ini tercantum dalam Alquran surat Attaubah, 105:
وَقُلِ ٱعْمَلُوا۟ فَسَيَرَى ٱللَّهُ عَمَلَكُمْ وَرَسُولُهُۥ وَٱلْمُؤْمِنُونَ ۖ وَسَتُرَدُّونَ إِلَىٰ عَٰلِمِ ٱلْغَيْبِ وَٱلشَّهَٰدَةِ فَيُنَبِّئُكُم بِمَا كُنتُمْ تَعْمَلُونَ
Dan Katakanlah: Bekerjalah kamu, maka Allah dan Rasul-Nya serta orang-orang mukmin akan melihat pekerjaanmu itu, dan kamu akan dikembalikan kepada (Allah) Yang Mengetahui akan yang ghaib dan yang nyata, lalu diberitakan-Nya kepada kamu apa yang telah kamu kerjakan.
Allah Menurunkan Kitab-Nya
Kitab Allah telah menjadi petunjuk bagi manusia dalam menjalankan kehidupan.
Untuk itu, manusia harus mengimani kitab Allah sebagai wujud cinta kepada Allah, sebagaimana tercantum dalam Alquran surat Albaqarah, 2:
ذٰلِكَ الْكِتٰبُ لَا رَيْبَ ۛ فِيْهِ ۛ هُدًى لِّلْمُتَّقِيْنَۙ
Kitab (Al-Qur'an) ini tidak ada keraguan di dalamnya; (ia merupakan) petunjuk bagi orang-orang yang bertakwa.
Itulah alasan mengapa seorang hamba harus memiliki rasa cinta kepada Allah SWT, semoga bermanfaat.
Baca Juga: 30 Ucapan Untuk Orang Sakit Islami, Semoga Selalu Dilimpahi Kesehatan