Find Us On Social Media :

Kembali Ke Masa Lalu di Kopi Oey

By Agus Surono, Selasa, 11 Maret 2014 | 12:00 WIB

Kembali Ke Masa Lalu di Kopi Oey

Intisari-Online.com – Menyantap menu-menu yang disajikan di Kopi Oey milik Bondan Winarno ini akan membawa Anda yang sudah sepuh bernostalgia. Sementara buat generasi kiwari, selamat menikmati perjalanan waktu ke masa lalu.

Menu pembuka bisa dicoba sego ireng. Nasi hitam. Sego ireng adalah nasi yang dimasak dengan bumbu kluwek yang memang warnanya hitam. Kluwek sendiri biasa dimasak sebagai bumbu utama rawon. Bumbu kluwek diaron atau dimasak bersama beras. Makanya warna nasinya menjadi hitam.

Sebelum dimasak bersama beras, bumbu kluwek disangrai terlebih dahulu dengan berbagai macam rempah seperti daun jeruk dan daun salam. Tak heran, selain beraroma kluwek, saat disajikan hangat sego ireng juga tercium aroma rempah daun terutama daun salam.

Disuapan pertama, tekstur nasinya terasa pulen dengan rasa rempah dan kluwek-nya tidak terasa tajam. Rasa kluweknya menguat setelah sampai di lidah. Jadi kluwek dan rempahnya lebih kuat sebagai aroma.

Lahapan kedua, suapan sego ireng ditambah bawang merah segar dan cabe rawit iris. Saat dikeletuk langsung bikin segar. Seperti mendapat setruman listrik sampai ke ujung kepala. Ditambah lagi serundeng parutan kelapa yang makin menambah rasa ke-“Indonesia”-an.

Sego ireng disajikan dalam piring bersama ayam goreng khas Kalasan dan dadar telor suwir. Porsinya sangat cukup untuk memenuhi perut di pagi hari. Ya, menu ini memang disajikan sebagai sarapan pagi. Mulai pukul 07.00 - 11.00. Siang sudah habis.

Sebagai minuman bisa dipilih kopi vietnam. Kopinya asli Indonesia, robusta dari Bandung. Hanya saja penyajiannya ala Vietnam, yaitu kopinya disaring langsung di atas gelas dengan “dreef filter”. Setetes demi setetes kopi memenuhi gelas ukuran sedang yang sudah diberi susu kental manis. 

Mengangkat pamor menu Nusantara

Bila bukan penyuka kopi, Teh Tarik Semenanjung adalah minuman yang banyak direkomendasikan. Teh Tarik Semenanjung terbuat dari campuran teh hitam, sedikit susu kental manis, dan susu yang diuapkan atau biasa dikenal sebagai “evaporated milk” merk lawas F&N. Susu uap ini yang membuat teh tarik-nya berbeda dengan teh tarik lainnya.

Saat diteguk, rasa teh hitamnya menjadi legit karena manisnya bukan dari gula tapi dari susu uap. Dibuat dengan cara ditarik hingga menimbulkan buih yang membuat penampilannya menjadi menarik. Es Tarik Semenanjung bisa disajikan dingin atau panas, sesuai selera.

Jika tidak mau makan besar, nikmati saja cemilannya. Ada singkong goreng dengan sambal roa. Sambal roa adalah sambal khas Manado yang terbuat dari cabai dan ikan roa. Rasa pedasnya menyengat bersama rasa dan bau khas ikan roa yang kuat di sambal ini. Singkong gorengnya terasa renyah saat digigit.

“Menu di Kopi Oey memang pilihan untuk mengangkat menu Nusantara agar pamornya naik,” kata Wasis Gunarto, Manajer Kopi Oey.

Wasis mengungkapkan, walau banyak juga menyajikan menu internasional atau barat, makanan yang dipilih adalah makanan yang sudah diadopsi sebagai bagian dari masakan Nusantara. Salah satu menu barat yang disajikan adalah Roast Beef Panini.

Panini adalah roti Pokasia atau biasa disebut roti Italia. Tekstur rotinya memang berbeda dengan roti pada umumnya. Panini lebih kenyal. Di Asia sendiri Panini bukan roti yang umum dijual.

Panini banyak ditemui di sebagian kawasan Eropa. Disajikan seperti “sandwich” dengan lauk utama adalah daging sapi asap. Ditaburi bawang bombay yang disangrai dan yang paling menggugah selera adalah lumeran keju permesan. Penampilan menjadi cantik dengan irisan tomat di atasnya.

Saat diris dengan pisau roti, aroma kejunya sangat terasa sampai digigitan terakhir. Rasa daging asapnya tetap terjaga bersama kesegaran irisan tomat. (Kompas.com/Fira Abdurachman)

Kopi Tiam Oey Jalan Haji Agus Salim No.16A, Jakarta Pusat 10340Indonesia Telepon: +62 21 31934438 Jam buka:7:00 - 23:00