Find Us On Social Media :

Apa Penyebab Kegagalan Kinerja Pemerintah Dalam Pembangunan Pada Masa Demokrasi Liberal?

By Moh. Habib Asyhad, Minggu, 21 Januari 2024 | 07:17 WIB

Artikel ini mencoba menjawab apa penyebab kegagalan kinerja pemerintah dalam pembangunan pada masa demokrasi liberal.

Intisari-Online.com - Pada kisaran 1949-1959, Indonesia pernah menganut sistem demokrasi liberal.

Tapi seperti yang banyak ditulis di buku-buku, masa ini tidak berjalan semulus yang kita bayangkan--terlebih karena Indoensia ketika itu masih sangat muda.

Lalu apa penyebab kegagalan kinerja pemerintah dalam pembangunan pada masa demokrasi liberal?

Konsep demokrasi liebral dianut Indonesia ketika itu dengan tujuan dijalankannya demokrasi yang bebas di Indonesia.

Tapi sayang, model demokrasi itu ternyata tak cocok dan tak berhasil karena sangat beragamnya pandangan dan aspirasi masyarakat Indonesia saat itu.

Demokrasi liberal adalah demokrasi yang memberi kebebasan seluas-luasnya kepada warganya.

Dalam hal politik, ciri-ciri demokrasi libreal adalah tidak adanya batasan bagi tiap individu atau golongan untuk berserikat.

Demokrasi kala ini ditandai dengan banyaknya partai politik.

Pada Pemilu 1955, ada 172 partai politik yang bertanding.

Tidak ada partai yang paling unggul.

Baca Juga: Sudah Dikenal Sejak Zaman Yunani Kuno, Begini Sejarah Singkat Demokrasi Di Dunia

Namun empat partai dengan perolehan suara terbesar yakni: