Find Us On Social Media :

Apa Makna Tembuni yang Dikenal dalam Masyarakat Sunda saat Kelahiran?

By Ade S, Senin, 15 Januari 2024 | 13:03 WIB

Ilustrasi. Tembuni adalah plasenta bayi yang dianggap sebagai saudara oleh masyarakat Sunda. Apa makna tembuni yang dikenal dalam masyarakat Sunda saat kelahiran?

Intisari-Online.com - Bayi yang baru lahir membawa kebahagiaan bagi orang tua dan keluarga. Namun, ada sesuatu yang tidak boleh dilupakan, yaitu tembuni.

Apakah Anda tahu apa itu tembuni? Apa makna tembuni yang dikenal dalam masyarakat Sunda saat kelahiran?

Tembuni adalah plasenta bayi yang dianggap sebagai saudara oleh masyarakat Sunda.

Tembuni tidak bisa dibuang sembarangan, melainkan harus diurus dengan cara yang khusus.

Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih lanjut tentang tradisi tembuni dan maknanya bagi masyarakat Sunda.

Tradisi Tembuni dalam Adat Sunda

Salah satu upacara adat yang dilakukan oleh masyarakat Sunda saat menyambut kelahiran bayi adalah upacara memelihara tembuni.

Melansir Gramedia.com, tembuni adalah plasenta bayi atau yang sering disebut juga dengan ari-ari.

Masyarakat Sunda percaya bahwa tembuni adalah saudara dari bayi, sehingga tidak bisa dibuang begitu saja dan harus diurus dengan cara yang khusus saat mengubur atau menghanyutkannya.

Setelah bayi lahir, tembuni dibersihkan dan dimasukkan ke dalam pendil atau kendi yang sudah diberi bumbu-bumbu seperti garam, asam, dan gula merah.

Baca Juga: Bagaimana Mengenali Tradisi dan Kearifan Masyarakat di Negara-negara Lain?