Unsur-unsur yang Harus Dikuasai Agar Sebuah Kerajaan Mampu Menjadi Kerajaan Maritim

Ade S

Penulis

Ilustrasi. Artikel ini menjelaskan unsur-unsur apa saja yang harus dikuasai agar sebuah kerajaan mampu menjadi kerajaan maritim.

Intisari-Online.com -Apakah Anda tahu bahwa sejarah Indonesia juga dipenuhi oleh kerajaan-kerajaan maritim yang pernah berjaya di masa lalu?

Kerajaan-kerajaan maritim adalah kerajaan yang terletak di pesisir pantai dan masyarakatnya menjalankan kegiatan yang berkaitan dengan laut, seperti perikanan, perdagangan, dan pelayaran.

Lalu, unsur-unsur apa saja yang harus dikuasai agar sebuah kerajaan mampu menjadi kerajaan maritim?

Simak penjelasannya di bawah ini.

Kekayaan Rempah-rempah

Salah satu unsur yang membuat sebuah kerajaan mampu menjadi kerajaan maritim adalah kekayaan rempah-rempah yang dimilikinya.

Rempah-rempah adalah komoditas yang sangat diminati oleh bangsa-bangsa lain di dunia, terutama Eropa.

Rempah-rempah memiliki nilai ekonomi yang tinggi, karena dapat digunakan sebagai bumbu masak, obat-obatan, pewangi, dan pengawet.

Oleh karena itu, kerajaan-kerajaan maritim di Indonesia, seperti Sriwijaya, Majapahit, dan Maluku, berusaha memonopoli perdagangan rempah-rempah dengan bangsa-bangsa asing.

Mereka juga mengembangkan sistem pertanian dan perkebunan untuk meningkatkan produksi rempah-rempah.

Dengan demikian, mereka dapat memperoleh keuntungan besar dari kekayaan rempah-rempah.

Baca Juga: Penjelasan Masa Kejayaan dari Kerajaan Sriwijaya, Kuncinya Armada Laut

Letak Geografis

Unsur lain yang harus dikuasai agar sebuah kerajaan mampu menjadi kerajaan maritim adalah letak geografis yang menguntungkan.

Letak geografis yang menguntungkan adalah letak yang berada di jalur perdagangan internasional, memiliki pelabuhan-pelabuhan yang aman dan ramai, serta memiliki akses ke sumber daya alam lainnya.

Letak geografis yang menguntungkan dapat memudahkan sebuah kerajaan untuk menjalin hubungan dagang, politik, dan budaya dengan kerajaan-kerajaan lain.

Contohnya, Kerajaan Sriwijaya berada di pertemuan Sungai Musi dan Sungai Ogan, yang merupakan jalur perdagangan antara India dan Tiongkok.

Kerajaan Sriwijaya juga memiliki pelabuhan-pelabuhan penting, seperti Palembang, Jambi, dan Kedah, yang menjadi tempat singgah para pedagang dan pelaut.

Selain itu, Kerajaan Sriwijaya juga memiliki akses ke sumber daya alam lainnya, seperti emas dan kapur barus.

Pengetahuan

Unsur terakhir yang harus dikuasai agar sebuah kerajaan mampu menjadi kerajaan maritim adalah pengetahuan.

Pengetahuan adalah keterampilan dan informasi yang dimiliki oleh sebuah kerajaan untuk mengembangkan aktivitas maritimnya.

Unsur ini meliputi pengetahuan tentang pelayaran, perdagangan, armada laut, pembuatan kapal, navigasi, astronomi, meteorologi, kartografi, bahasa, agama, hukum, dan sebagainya.

Baca Juga: Faktor-faktor Pendorong Kerajaan Sriwijaya Berkembang Sebagai Kerajaan Maritim

Pengetahuan dapat membantu sebuah kerajaan untuk meningkatkan efisiensi, efektivitas, dan kualitas dari aktivitas maritimnya.

Contohnya, Kerajaan Majapahit memiliki pengetahuan tentang pelayaran dan perdagangan yang tinggi.

Mereka mampu mengirimkan armada laut yang besar dan kuat untuk menguasai wilayah Nusantara dan sekitarnya.

Mereka juga mampu membuat kapal-kapal yang tangguh dan cepat, seperti jong dan lancaran.

Selain itu, mereka juga memiliki pengetahuan tentang navigasi, astronomi, dan kartografi, yang dapat membantu mereka menentukan arah dan posisi saat berlayar.

Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa unsur-unsur apa saja yang harus dikuasai agar sebuah kerajaan mampu menjadi kerajaan maritim adalah kekayaan rempah-rempah, letak geografis, dan pengetahuan. Dengan menguasai ketiga unsur ini, sebuah kerajaan dapat mencapai kemakmuran, kekuasaan, dan kejayaan sebagai kerajaan maritim.

Baca Juga: Peranan Selat Malaka Terhadap Perdagangan di Nusantara Bagi Kerajaan Maritim

Artikel Terkait