Find Us On Social Media :

Penyebab Peristiwa Tanjung Morawa yang Menjatuhkan Kabinet Wilopo

By Ade S, Jumat, 6 Oktober 2023 | 11:03 WIB

Wilopo. Artikel berikut ini akan menjelaskan penyebab peristiwa Tanjung Morawa yang menjatuhkan Kabinet Wilopo.

Intisari-Online.com - Peristiwa Tanjung Morawa, yang terjadi di Sumatera Utara, menjadi titik balik dalam sejarah politik Indonesia.

Pertikaian antara polisi dan penduduk desa memuncak, dan tragedi berdarah mengguncang negara.

Artikel ini akan menjelaskan penyebab peristiwa Tanjung Morawa yang menjatuhkan Kabinet Wilopo tersebut.

Peristiwa Tanjung Morawa sendiri diketahui terjadi pada 16 Maret 1953, saat Kabinet Wilopo sedang berjalan.

Selain itu, artikel ini juga akan menjelaskan jalannya peristiwa berdarah tersebut, lengkap dengan akibatnya.

Konflik yang terjadi adalah sengketa tanah yang melibatkan pihak pemerintahan dan para penggarap liar (ilegal).

Latar belakang

Melansir kompas.com, peristiwa ini disebabkan oleh pertikaian antara polisi dan penduduk Desa Perdamaian, Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara.

Kabinet Wilopo mengirim Menteri Dalam Negeri Mohammad Roem untuk mengosongkan bekas lahan tembakau guna dibangun sawah percontohan.

Namun, sawah tersebut sudah diduduki oleh para penggarap liar, termasuk imigran gelap dari China.

Pemerintah berusaha memberikan ganti rugi dan lahan pertanian, tetapi upaya tersebut dihalangi oleh organisasi Barisan Tani Indonesia (BTI).

Baca Juga: Peristiwa 17 Oktober 1952, Kala Soekarno Sendirian Hadapi Tank dan Meriam