Find Us On Social Media :

Mengapa Peristiwa Sejarah Bersifat Unik?

By Ade S, Jumat, 28 Juli 2023 | 12:03 WIB

Presiden Soeharto saat mengumumkan pengunduran diri di Istana Merdeka, Jakarta, 21 Mei 1998, yang merupakan salah satu contoh peristiwa sejarah. Lalu, mengapa peristiwa sejarah bersifat unik?

Intisari-Online.com - Apakah Anda pernah mendengar istilah pengulangan sejarah?

Istilah ini sering digunakan untuk menggambarkan suatu peristiwa yang terjadi lagi dengan pola yang sama, tetapi dalam waktu yang berbeda.

Namun, apakah Anda tahu mengapa peristiwa sejarah bersifat unik dan tidak bisa terulang kembali dengan cara yang sama?

Artikel ini akan membahas hal tersebut dengan menggunakan contoh-contoh peristiwa sejarah yang terjadi di Indonesia dan dunia.

Anda akan mengetahui bahwa setiap peristiwa sejarah memiliki pelaku, tempat, dan waktu yang berbeda, yang membuatnya unik.

Sejarah sebagai peristiwa

Unsur-unsur manusia, ruang, dan waktu sangat penting dalam sejarah. Kehidupan manusia di masa lalu dipengaruhi oleh berbagai aspek yang saling terkait.

Menurut Helius Sjamsudin dan Ismaun dalam buku Pengantar Ilmu Sejarah (1996), sejarah secara umum terdiri dari tiga hal, yaitu:

* Sejarah sebagai ilmu* Sejarah sebagai peristiwa* Sejarah sebagai kisah

Sejarah sebagai peristiwa berarti bahwa sejarah adalah realitas atau kenyataan yang terjadi di masa lalu.

Baca Juga: Belajar dari Peristiwa Bobby Joseph Kembali Terjerat Kasus Narkoba, Inilah Tembakau Sintetis, Jauh Lebih Berbahaya dari Ganja?