Find Us On Social Media :

Dari Keterangan Muhammad Ali Pasya dan Rifa’ah Baidawi Rafi’at al-Tahtawi, Ini Hal-hal yang Cocok untuk Mewujudkan Indonesia Emas Tahun 2045

By Mentari DP, Senin, 19 Desember 2022 | 12:30 WIB

Dari keterangan sosok Muhammad Ali Pasya dan Rifa’ah Baidawi Rafi’at al-Tahtawi di atas, hal-hal apa saja yang cocok untuk mewujudkan Indonesia Emas Tahun 2045?

Intisari-Online.comDari keterangan sosok Muhammad Ali Pasya dan Rifa’ah Baidawi Rafi’at al-Tahtawi di atas, hal-hal apa saja yang cocok untuk mewujudkan Indonesia Emas Tahun 2045?

Pertanyaan tentang hal-hal apa saja yang cocok untuk mewujudkan Indonesia Emas Tahun 2045 menurut keterangan dari Muhammad Ali Pasya dan Rifa’ah Baidawi Rafi’at al-Tahtawi ada di halaman 301.

Tepatnya pada buku Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti untuk SMA/SMK Kelas XI.

Untuk jawabannya, ada baiknya kita mencari tahu dulu apa itu Indonesia Emas Tahun 2045.

Melansir dari website resmi kemenkopmk.go.id, Indonesia akan mengalami usia emas pada tahun 2045.

Pada saat itu, Indonesia genap berusia 100 tahun alias satu abad.

Di masa itu, ditargetkan Indonesia sudah menjadi negara maju dan telah sejajar dengan negara adidaya. 

Momentum bersejarah tersebut memang masih sekitar saperempat abad lagi. Namun untuk mewujudkannya butuh persiapan yang matang sejak jauh-jauh hari.

Sumber daya manusia Indonesia harus unggul, berkualitas, dan memiliki karakter. 

Nah, jika sudah, mari kita membuka halaman 303 pada sub bab 2. Tokoh-Tokoh Islam pada Masa Modern.

Ada dua tokoh, yaitu Muhammad Ali Pasya dan Rifa’ah Baidawi Rafi’at al-Tahtawi.

Baca Juga: Ini 3 Tokoh Islam yang Hidup pada Masa Abad ke-18 Hingga Sekarang yang Berpengaruh

Untuk Muhammad Ali Pasya, dia mengelompokkan ilmu pengetahuan menjadi lima, yaitu:

1. Ilmu pengetahuan bahasa terdiri dari bahasa Italia, Perancis, Turki, dan Persia

2. Ilmu pengetahuan sosial terdiri dari sejarah, geografi, ekonomi, antropologi, administrasi negara, pendidikan negara, pendidikan kemasyarakatan, filsafat, militer, dan hukum

3. Ilmu pengetahuan alam terdiri dari fisika, farmasi, ilmu alam, ilmu kedokteran, ilmu teknik, aristek, dan kimia

4. Matematika dengan pelajaran utama aritmatika dan matematika

5. Pengetahuan keterampilan yang terdiri dari keterampilan umum dan pendidikan kesejahteraan keluarga.

Inovasi yang dilakukan Pasya ini sangat berpengaruh pada perkembangan Mesir pada periode selanjutnya.

Di antara pengaruhnya adalah berhasil menjaga stabilitas ekonomi Mesir sehingga berkembang dengan pesat, seperti di Kairo dan Alexandria.

Selain itu, dari inovasi tersebut, menjadi landasan munculnya tokoh pembaharuan Islam pada masa berikutnya.

Sementara pokok-pokok pemikiran at-Tahtawi dibagi menjadi beberapa bidang, di antaranya:

1. Bidang pendidikan meliputi dua hal, yaitu: pendidikan harus universal dan emansipasi wanita.

Baca Juga: Lihat Gambar dan Ini Penjelasan Peradaban Islam pada Masa Modern

2. Bidang ekonomi, di mana perlu melakukan perbaikan dalam pertanian hingga perbaikan jalan.

3. Bidang kesejahteraan, meliputi dua hal, yaitu: berpegang teguh pada ajaran agama (Islam), dan berbudi pekerti yang baik.

4. Bidang pemerintahan, di mana pemerintahan harus dijalankan dengan adil berdasarkan undang-undang.

5. Dalam cinta tanah air atau partriotisme

6. Dalam berijtihad

7. Bidang sains modern, di mana sains modern memiliki dua peran penting bagi kemajuan peradaban Islam.

Jika ditanya keterangan sosok Muhammad Ali Pasya dan Rifa’ah Baidawi Rafi’at al-Tahtawi di atas, hal-hal apa saja yang cocok untuk mewujudkan Indonesia Emas Tahun 2045, maka jawabannya adalah:

1. Ilmu pengetahuan bahasa. Kita harus bisa menguasai beberapa bahasa di dunia agar kita bisa berkomunikasi dengan orang-orang di seluruh dunia.

2. Ilmu pengetahuan sosial dan alam. Hal ini dibutuhkan untuk menentukan kita akan bekerja di bidang apa yang bisa membawa Indonesia bersaing dengan negara lain.

3. Bidang pendidikan. Pria dan wanita harus mendapatkan kesetaraan dalam mencapai sesuatu.

4. Bidang kesejahteraan. Kita harus berpegang teguh pada ajaran agama (Islam), dan berbudi pekerti yang baik.

Baca Juga: Inilah Isi dari Kitab Tarjuman al-Mustafīd, Karya Syekh Abdul Rauf Singkil

5. Bidang sains modern, di mana sains modern memiliki dua peran penting bagi kemajuan peradaban Islam.

Itulah hal-hal yang cocok untuk mewujudkan Indonesia Emas Tahun 2045.

Baca Juga: Ini Alasan Sunan Kudus Melarang Menyembelih Sapi Saat Hari Raya Idul Adha di Wilayah Kudus