Find Us On Social Media :

Sejarah Kelas XI: Mengapa Perjuangan Perhimpunan Indonesia Menginspirasi Para Pemuda?

By Mentari DP, Selasa, 15 November 2022 | 17:30 WIB

Mengapa perjuangan Perhimpunan Indonesia dapat menginspirasi para pemuda untuk mewujudkan gerakan persatuan di antara organisasi pergerakan?

Dalam strategi ada yang kooperatif dan ada juga non-kooperatif. 

Organisasi pergerakan yang bersifat nasionalis, misalnya Perhimpunan Indonesia (PI).

Pada mulanya organisasi ini bernama Indische Vereniging didirikan pada tahun 1908 oleh para pelajar/mahasiswa yang belajar di negeri Belanda.

Seperti R.M Notosuroto, R. Panji Sostrokartono, dan R. Husein Djajadiningrat.

Kemudian dengan datangnya para aktivis perjuangan dari Indonesia seperti Moh. Hatta, Iwa Kusumasumantri, J.B. Sitanala, organisasi ini semakin bernuansa politik kebangsaan.

Bahkan nama Indische Vereeniging diubah menjadi Indonesische Vereeniging pada tahun 1922 dan diubah lagi menjadi “Perhimpunan Indonesia” pada tahun 1925.

Organisasi ini cukup revolusioner dalam memperjuangkan kebebasan Indonesia dari penjajahan Belanda.

Majalahnya sebagai corong perjuangan yang semula bernama “Hindia Putera” lalu  diubah menjadi “Indonesia Merdeka”.

PI menjadi organisasi politik yang semakin disegani karena pengaruh Moh. Hatta.

Di bawah pimpinan Hatta, PI berkembang dengan pesat dan merangsang para mahasiswa yang ada di Belanda untuk terus memikirkan kemerdekaan tanah airnya.

Aktivitas politik PI tidak saja dilakukan di Belanda dan Indonesia, tetapi juga dilakukan secara internasional.

Baca Juga: Apa Makna Pancasila Sebagai Sumber dari Segala Sumber Hukum di Indonesia?

Mahasiswa secara teratur melakukan diskusi dan melakukan kritik terhadap pemerintah Belanda.

PI juga menuntut kemerdekaan Indonesia dengan secepatnya.

Terilhami dengan perkembangan dan perjuangan PI di Belanda, beberapa tokoh pemuda seperti Soekarno, Gatot Mangkuprojo dan lain-lain pada 4 Juli 1927 berkumpul untuk mendiskusikan pembentukan organisasi semacam PI.

Baca Juga: Mengapa Para Pemuda Belum Puas dengan Perkembangan Organisasi Pergerakan Kebangsaan di Indonesia Sebelum Tahun 1928?