Penulis
Intisari-Online.com - Putri Candrawathi menjadi sorotan dengan tas mewahnya kala menghadiri rekonstruksi pembunuhan Brigadir J pada Selasa (30/8/2022) lalu.
Istri Ferdy Sambo itu menghadiri rekonstruksi pembunuhan Brigadir J seperti keempat tersangka lainnya.
Tetapi berbeda dengan tersangka lainnya, Putri Candrawathi belum mengenakan baju tahanan berwarna oranye.
Ia tampak terlihat mengenakan pakaian berwarna putih.
Diketahui, istri Ferdy Sambo tersebut belum ditahan hingga saat ini.
Putri Candrawathi menjadi orang kelima yang ditetapkan sebagai tersangka kasus pembunuhan Brigadir J.
Ia menyusul keempat orang lainnya menjadi tersangka sejak Jumat (19/8/2022) lalu.
Keempat tersangka lainnya adalah Ferdy Sambo, Richard Eliezer atau Bharada E, Ricky Rizal atau Bripka RR, dan Kuat Ma'ruf.
Masih mengenakan pakaian biasa, Putri Candrawathi rupanya menenteng sebuah tas mewah.
Penampilan Putri Candrawathi menenteng tas mewah tampak beberapa kali dalam siaran rekonstruksi pembunuhan Brigadir J.
Salah satunya ketika ia turun dari mobil saat tiba di lokasi dilakukannya rekonstruksi tersebut.
Tas mewah yang 'dipamerkan' istri Ferdy Sambo pun menjadi sorotan. Rupanya, segini harga tas mewah istri mantan Kadiv Propam Polri tersebut.
Tas mewah yang ditenteng Putri Candrawathi tampak merupakan tas merek ternama, Gucci, seri GG Supreme Small Boston Bag.
Seri tersebut merupakan salah satu seri klasik dari rumah model asal Italia tersebut.
Dilansir dari web resmi Gucci, tas seri Gucci GG Supreme itu dibandrol dengan harga Rp 28 jutaan.
Selain tampak ketika Putri Candrawathi turun dari mobil, tas itu juga tetap ditentengnya ketika bersama suaminya setelah selesai melakukan rekonstruksi.
Sebelumnya, koleksi tas istri Ferdy Sambo juga mencuri perhatian publik kala suasana di dalam rumah Ferdy Sambo sempat terekam dalam siaran Polri TV.
Sekilas video tersebut menunjukkan keberadaan lemari kaca berisi koleksi tas Putri Candrawathi.
Tertangkap kamera sebuah tas merek ternama lainnya, diduga merupakan tas Bottega Veneta.
Tas keluaran Bottega yang ikonik itu berukuran kecil dengan detail anyaman.
Meski ukurannya kecil, ternyata harganya tak main-main.
Dari web resmi Bottega Veneta, tas tersebut dihargai Rp 37,1 jutaan.
Momen Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi dalam Rekonstruksi Pembunuhan Brigadir J
Rekonstruksi pembunuhan Brigadir J dilakukan sebanyak 78 adegan, di antaranya merekonstruksi kejadian di 3 lokasi dalam rangkaian peristiwa pembunuhan Brigadir J.
Tiga lokasi tersebut di antaranya rumah dinas Sambo di Kompleks Polri Duren Tiga, rumah pribadi Sambo di Jalan Saguling, dan rumah Sambo di Magelang.
Dalam rekonstruksi juga tertangkap sejumlah momen tersangka suami-istri, Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi.
Salah satunya, ketika Putri Candrawathi terlihat menguatkan Ferdy Sambo.
Terlebih pasangan suami-istri tersangka kasus pembunuhan Brigadir J ini sudah hampir satu bulan tidak bertemu lantaran Ferdy Sambo ditahan.
Putri Candrawathi tampak memegang lengan dan mencium pundak suaminya usai digelarnya rekonstruksi tersebut.
Tepat di depan pagar rumah dinas yang ditempati Ferdy Sambo saat masih menjadi Kadiv Propam Polri itu, Putri Candrawathi tampak melingkarkan tangan di lengan suaminya.
Dari gerak tangannya, Putri Candrawathi seolah memberi kode agar sang suami kuat menjalani proses hukum.
Bahkan, Putri Candrawathi terlihat beberapa kali mencium pundak sang suami, sementara Ferdy Sambo merespons dengan memalingkan wajah ke kiri.
Selain itu, Putri Candrawathi juga tertangkap kamera menunjukkan perhatian kepada Ferdy Sambo saat ia memakaikan masker kepada suaminya itu.
Dalam kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir J, kelima tersangka disangkakan melanggar Pasal 340 juncto 338 junctis 55 dan 56 KUHP.
Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi pun kini menghadapi tuntutan hukuman maksimal sesuai pasal yang disangkakan, yaitu hukuman mati atau serendahnya seumur hidup atau 20 tahun penjara.
(*)