Find Us On Social Media :

Padahal Saksikan Ukraina 'Dibantai' Rusia Tanpa Ampun, Diam-Diam 6 Negara Besar Eropa Kini Malah Seolah 'Tutup Mata' Ogah Lagi Bantu Militer Ukraina, Padahal Sering Koar-Koar Musuh Rusia

By Afif Khoirul M, Jumat, 19 Agustus 2022 | 15:20 WIB

Foto militer Ukraina.

Intisari-online.com - Sepanjang Juli, enam negara terbesar di Eropa tidak membuat janji baru dukungan militer ke Ukraina.

Ini adalah bulan pertama "fenomena" ini sejak Rusia meluncurkan operasi militernya pada Februari, menurut data yang baru dirilis.

Menurut surat kabar Amerika Politico, ini bisa menjadi tanda bahwa negara-negara Eropa tidak lagi secara aktif menyediakan senjata ke Ukraina.

Meskipun Kiev baru-baru ini mengumumkan serangan balasan penting di selatan.

Data baru dirilis oleh Institut Kiel untuk Ekonomi Dunia, yang berbasis di Jerman, pada Kamis (18/8)

Institut Kiel telah menyusun daftar bantuan militer negara-negara Eropa ke Ukraina, termasuk Inggris, Prancis, Jerman, Spanyol, Italia, dan Polandia sejak konflik pecah.

Informasi baru memperkuat pernyataan bahwa pejabat Ukraina telah secara teratur dibuat di masa lalu, bantuan militer Eropa tidak mengikuti tingkat dukungan militer Amerika Serikat.

Pada awal konflik, Jerman dan Prancis adalah dua negara yang memberikan dukungan senjata terbatas kepada Ukraina.

Namun menurut data baru, negara-negara yang dulu sangat aktif seperti Inggris dan Polandia juga telah mengurangi dukungan, kemungkinan karena berkurangnya persediaan senjata.

Christoph Trebesch, direktur penelitian di Institut Kiel, mengatakan data menunjukkan bahwa tren Eropa dalam dukungan senjata ke Ukraina telah menurun sejak akhir April.

"Meskipun konflik memasuki fase kritis, aktivitas dukungan senjata menurun," kata Trebesch.

Negara-negara Barat pekan lalu menjanjikan bantuan militer tambahan ke Ukraina sebesar 1,5 miliar euro.