Find Us On Social Media :

Diduga Anggota Batalion 'Akhmat' Jadi Pelaku Pengebirian Tawanan Ukraina yang Videonya Viral di Sosial Media, Kiev Murka: Negeri Kanibal!

By Muflika Nur Fuaddah, Minggu, 31 Juli 2022 | 13:41 WIB

Video Pasukan Rusia Kebiri Pasukan Ukraina

Intisari-Online.com - Sebuah video yang menunjukkan seseorang yang diduga serdadu Rusia mengebiri tawanan Ukraina viral di media sosial sejak Kamis (28/7/2022). 

Melansir Kompas.com, Jumat (29/7), keautentikan video tersebut belum bisa diverifikasi sepenuhnya.

Akan tetapi, Direktur Riset dan Pelatihan Bellingcat Aric Toler menyatakan bahwa video yang viral itu asli.

Ia mengaku tak menemukan bukti kalau video itu telah melalui proses manipulasi.

Bellingcat sendiri merupakan organisasi investigasi dengan spesialisasi pada pemeriksaan fakta dan open-source intelligence (OSINT), berbasis di Amsterdam, Belanda.

Yahoo News melaporkan, video itu awalnya diunggah di kanal Telegram pro-Rusia.

Video penyiksaan tersebut kemudian menyebar cepat di media sosial.

Sementara itu, kini sorang anggota parlemen Kyiv yang memposting video tersebut di Twitter justru mengecam Twitter lantaran menonaktifkan sementara akunnya.

“Twitter melarang profil saya hari ini."

"Karena saya memposting video di mana seorang tentara Rusia mengebiri tawanan perang Ukraina,” tulis anggota parlemen Ukraina Inna Sovsun setelah tampaknya dipekerjakan kembali, dilansir New York Post.

“Twitter terlalu kejam. Tapi inilah yang terjadi. Menghapus video tidak akan mengubah itu,” katanya.

“Orang-orang harus tahu apa yang dilakukan Rusia!” dia menambahkan.