Find Us On Social Media :

Kisah Asal-usul Bangsa Yahudi: 12 Suku Keturunan Abraham Berkembang dan Terjadilah Hal Ini di Bawah Kepemimpinan Nabi Musa Usai Eksodus dari Mesir

By Muflika Nur Fuaddah, Jumat, 24 Juni 2022 | 08:00 WIB

(Ilustrasi) Asal-usul Bangsa Yahudi

Intisari-Online.com - Orang-orang Israel atau Yahudi merupakan keturunan Abraham, yang merupakan pelopor penyebar kepercayaan terhadap satu Tuhan, pencipta alam semesta.

Abraham, putranya Yitshak (Ishak), dan cucu Yakub disebut sebagai bapa bangsa Israel.

Ketiganya tinggal di Tanah Kanaan, yang kemudian dikenal sebagai Tanah Israel.

Mereka dan istri mereka dimakamkan di Ma'arat HaMachpela, Makam Para Leluhur, di Hebron.

Nama Israel berasal dari nama yang diberikan kepada Yakub (Kejadian 32:29).

Ke-12 putranya adalah inti dari 12 suku yang kemudian berkembang menjadi bangsa Yahudi.

Nama Yahudi berasal dari Yehuda (Yehuda), salah satu dari 12 putra Yakub (Ruben, Shimon, Lewi, Yehuda, Dan, Naftali, Gad, Asher, Yisachar, Zevulun, Yosef, Binyamin) (Keluaran 1:1).

Keturunan Abraham mengkristal menjadi sebuah bangsa di sekitar 1300 SM setelah Eksodus mereka dari Mesir di bawah kepemimpinan Musa.

Segera setelah Keluaran, Musa menyampaikan kepada orang-orang di negara yang baru muncul ini Taurat dan Sepuluh Perintah.

Setelah 40 tahun di gurun Sinai, Musa membawa mereka ke Tanah Israel, yang dikutip dalam Alkitab sebagai tanah yang dijanjikan oleh Tuhan kepada keturunan para leluhur, Abraham, Ishak, dan Yakub (Kejadian 17:8).

Orang-orang Israel modern punya bahasa dan budaya yang sama yang dibentuk oleh warisan dan agama Yahudi yang diturunkan dari generasi ke generasi dimulai dengan bapak pendiri Abraham (sekitar 1800 SM).

Dengan demikian, orang-orang Yahudi terus hadir di tanah Israel selama 3.300 tahun terakhir.