Find Us On Social Media :

Bikin Barat Makin Pusing Pikirkan Kemenangan Ukraina, 36.000 Peluru Cuma Cukup Untuk Seminggu, Lantas Berapa Banyak Senjata yang Harus Diberikan Barat ke Ukraina ?

By Afif Khoirul M, Sabtu, 18 Juni 2022 | 10:51 WIB

Beberapa senjata yang digunakan dalam perang Rusia dan Ukraina.

Intelijen Ukraina memperkirakan bahwa, dengan intensitas pertempuran saat ini, Rusia dapat mempertahankan kampanye militer selama satu tahun tanpa memerlukan perintah mobilisasi umum.

"Jika Ukraina tidak mendapatkan banyak senjata, senjata berat, rudal anti-pesawat sekarang, kami tidak akan mampu menahannya," kata Maliar.

"Perbedaan dalam keseimbangan kekuatan terlalu besar. Ukraina membutuhkan lebih banyak senjata daripada yang dimiliki saat ini untuk menjadi sekuat Rusia dan menang," katanya.

Ukraina memasuki konflik dengan ribuan howitzer 152mm standar Soviet. Namun konflik yang berkepanjangan telah menguras amunisi dan artileri pasukan Ukraina.

AS mendukung Ukraina dengan lebih dari 100 howitzer M777 menggunakan amunisi 155mm, Norwegia mendukung 22 sistem artileri roket M109.

Tetapi jumlah senjata yang sedikit tidak cukup untuk membantu tentara Ukraina membuat titik balik di medan perang, menurut Politico.

Menurut pakar Dave Johnson dari kelompok riset kebijakan RAND yang berbasis di AS, Ukraina perlu menggunakan senjata yang ada secara efektif untuk menahan serangan Rusia dan kemudian mempertimbangkan serangan balik.

Johnson mengatakan Amerika Serikat telah memberi Ukraina radar reaksi balik, yang memungkinkan militer Ukraina dengan cepat mendeteksi posisi tembakan artileri Rusia dan dengan demikian mengembalikan tembakan yang akurat.

Prancis telah memberi Ukraina howitzer yang dipasang di truk Caesar, yang lebih fleksibel daripada artileri Rusia.

"Menanggapi artileri Rusia yang luar biasa dalam hal daya tembak, militer Ukraina harus mengambil langkah untuk menghancurkan sistem senjata musuh," kata Johnson.