Jadi Istri Kesayangan Penguasa China, Nasib Lady Zhen Malah Berakhir Tragis, Ditemukan Dalam Keadaan Mengenaskan, Apa Kesalahannya?

Mentari DP

Penulis

Dalam Kekaisaran China Kuno, Lady Zhen adalah istri pertama Cao Pi.

Intisari-Online.com - Dalam Kekaisaran China Kuno,Lady Zhen adalah istri pertama Cao Pi, penguasa pertama negara bagian Cao Wei pada periode Tiga Kerajaan.

Pada tahun 226,Lady Zhensecara anumerta dihormati sebagai Permaisuri Wenzhao ketika putranya, Cao Rui, menggantikan Cao Pi sebagai Kaisar Wei.

Pada era Kekaisaran China Kuno,Lady Zhen dikenal unik bahkan sejak usia muda.

Dia belajar membaca dan tidak seperti gadis-gadis lain pada masanya yang fokus belajar menenun dan menjalankan rumah tangga.

Dilansir dari China Daily pada Jumat (3/6/2022),pertama-tama,dia menikah dengan Yuan Xi, putra Yuan Shao, seorang panglima perang yang menguasai sebagian besar Cina Utara.

Namun, Yuan Shao kalah dari saingannya, Cao Cao.

Ketika Cao Pi memasuki kediaman Yuan Shao, dia jatuh cinta pada Lady Zhen dan menikahinya.

Beberapa mengatakan itu setelah kematian suaminya. Tetapi yang lain mengklaim bahwa itu terjadi ketika suaminya masih hidup.

Dia dicintai oleh Cao Pi dan bahkan akan menghibur selirnya yang lain ketika mereka tidak disukai olehnya.

Namun, tidak ada yang tahu mengapa dia tidak disukai Cao Pi dada akhir hidupnya.

Beberapa mengatakan itu karena Guo Nüwang dan beberapa mengklaim dia melakukan sesuatu yang membuat Cao Pi marah dan dieksekusi.

Sejarawan Han Jin Chunqiu menyebutkan bahwa tubuh Lady Zhen dinodai setelah kematiannya dengan wajah tertutup oleh rambut dan sekam padi dimasukkan ke dalam mulutnya.

Ini mungkin ada hubungannya dengan Cao Zhi yang merupakan saudara laki-laki Cao Pi, suami kedua Lady Zhen yang merupakan Pangeran Wei dan seorang penyair berbakat.

Ia paling terkenal karena mampu membuat puisi dalam 7 langkah.

Dan ketika Lady Zhen tidak disukai oleh Cao Pi, Cao Zhi segera menulis puisi berjudul Puisi dari istri yang ditinggalkan.

Dan ketika Lady Zhen meninggal, Cao Zhi sangat mabuk sehingga dia memukul seorang pejabat pengadilan, menyebabkan Cao Pi mengusirnya dari kota.

Setelah putra Lady Zhen naik takhta, catatan sejarah menunjukkan bahwa Cao Zhi kemudian menulis dekrit kepada keponakannya.

Hal ini sebagai upaya untuk memasuki istana dan di dalamnya ada petunjuk yang menunjukkan bahwa dia mungkin memiliki hubungan dengan Lady Zhen.

Tapi hingga kini sejarawan masih belum bisa memastikan apa penyebab kematianLady Zhen.

Baca Juga: Gulingkan Kaisar Gila China Tapi Suka Membunuh Siapa Saja yang Tidak Disukainya, NasibPanglima Perang China Ini Berakhir Tragis, Kehilangan Sosok Tercintanya Ini

Artikel Terkait