Find Us On Social Media :

Berumur 300-an Tahun, Disimpan Sebagai Vas Biasa di Dapur, Nyatanya Vas Porselen Biru dan Emas Ini Hasil Karya Seni Dinasti Qing yang Bernilai 26 Miliar Rupiah

By K. Tatik Wardayati, Sabtu, 4 Juni 2022 | 14:00 WIB

Vas porselen yang dianggap sebagai vas biasa, ternyata karya seni dari Dinasti Qing.

 

Intisari-Online.com – Ketika Mark Newstead pertama kali melihat vas porselen biru dan emas di dapur temannya pada akhir tahun 1990-an, dia pikir itu seperti familiar.

Berdasarkan warna, desain, dan bentuk vas itu, konsultan keramik dan karya seni Asia untuk rumah lelang Drewatts itu memiliki firasat bahwa vas porselen itu bukan vas biasa.

Benar saja, firasatnya benar.

Vas itu sebenarnya adalah keramik langka abad ke-18 dari Dinasti Qing China.

Meskipun penilaian asli sekitar $186.000, namun dijual seharga $1,8 juta (sekitar Rp26,2 miliar) di lelang.

Artefak setinggi 61 cm itu dibeli pada tahun 1980-an oleh seorang ahli bedah di Inggris seharga beberapa ratus poundsterling, kata Drewatts.

Dia kemudian memberikannya kepada putranya, teman Newstead, yang memajangnya di dapur dan ruang tamunya.

Asal mula vas itu tidak diketahui, namun menurut Owen Jarus dari Live Science, ityu  memberi setidaknya satu ahli.

Justin Jacobs, seorang profesor sejarah di American University yang mempelajari penjarahan artefak budaya China, mengatakan kepad Live Science bahwa benda itu bisa jadi hadiah dari kaisar.

Benda itu kemudian dijual di bawah paksaan pada abad ke-20, atau diambil sebagai rampasan perang selama penjarahan militer, sekitar tahun 1860 atau 1901.

“Kami hanya tidak tahu bagaimana vas itu meninggalkan China dan kemungkinan besar kami tidak akan pernah tahu,” kata Jacobs.

Tanda enam karakter di bagian bawah kapal dikaitkan dengan kaisar Qianlong, yang antara tahun 1736 dan 1795 memerintah sebagai kaisar keenam Dinasti Qing.