Find Us On Social Media :

Diare Jadi Gejala Hepatitis Akut yang Menyerang Anak-anak, Bagaimana Cara Membedakan Diare Ini dengan Diare Biasa?

By May N, Selasa, 17 Mei 2022 | 16:24 WIB

Beda diare biasa dan diare gejala hepatitis akut

Intisari - Online.com - Kasus hepatitis akut misterius pada anak-anak semakin bertambah.

Dimohon bagi yang memiliki buah hati harus hati-hati, sebab penyakit hepatitis misterius yang sudah menyebar di berbagai negara baik di Eropa maupun Asia, termasuk Indonesia ini mengancam kelompok anak-anak.

Salah satu gejala hepatitis akut misterius pada anak-anak adalah diare.

Lalu, jika anal mengalami diare, bagaimana cara mengetahuinya, apakah anak hanya mengalami diare biasa atau jangan-jangan tengah mengidap hepatitis akut misterius?

Disadur dari Kompas, berikut ini adalah cara membedakan diare biasa dengan diare gejala hepatitis akut misterius.

Diare Biasa

Perbedaan diare biasa dengan diare gejala hepatitis akut dijelaskan oleh Ketua Unit Kerja Koordinasi Gastrohepatologi Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), Dr. dr. Muzal Kadim, SpA(K).

Kita mengalami diare apabila frekuensi BAB lebih sering dari biasanya lebih dari 3 kali dengan kotoran yang lebih encer.

Diare menyebabkan kotoran lebih lembek, berbau lebih busuk, dan berlendir.

Penyebab diare yang paling sering adalah virus Rotavirus dan Adenovirus.

Diare yang disebabkan oleh Adenovirus biasanya ringan, hanya menunjukkan gejala muntah dan diare yang akan sembuh dalam 2-3 hari saja.

Selain itu, diare biasa pada anak-anak seperti kita juga memiliki gejala khas.