Find Us On Social Media :

Sebulan Perang Tanpa Henti di Ukraina, Meski Babak Belur Ini Alasan Kedua Negara Nyaris Tak Menemui Kesepakatan Apapun

By Mentari DP, Sabtu, 9 April 2022 | 18:30 WIB

Perang Rusia dan Ukraina.

Intisari-Online.com - Perang Rusia dan Ukraina dimulai sejak Kamis (24/2/2022) atas perintah Presiden Rusia Vladimir Putin.

Artinya perang Rusia dan Ukraina sudah lebih dari 1 bulan lamanya berlangsung.

Namun meski sama-sama babak belur, tidak ada tanda-tanda perang akan berakhir.

Selama perang, kedua negara memang telah melakukan beberapa kali negosiasi

Akan tetapi hingga detik ini, baik Rusia dan Ukraina sama sekali belum mencapai kesepakatan untuk mengakhiri perang.

Mengapa Rusia dan Ukraina tidak dapat mencapai kesepakatan untuk mengakhiri perang?

Dilansir dari 24h.com.vn pada Jumat (8/4/2022), Francis Fukuyama, pakar di Institut Studi Internasional dari Universitas Stanford mengatakan, sangat sulit bagi Rusia dan Ukraina untuk segera menemukan solusi diplomatik dan mengakhiri perang.

"Kedua belah pihak sangat menderita dalam konflik sehingga membuat konsesi untuk menemukan solusi kompromi sangat tidak mungkin," kata Fukuyama di CNBC.

Kecuali jika situasi permusuhan di lapangan berubah. Misalnya condong ke satu sisi.

Menurut Fukuyama, Ukraina menuntut agar Rusia kembali ke keadaan sebelum konflik.

Khususnya ketika semenanjung Krimea dan wilayah Donbass yang memisahkan diri.

"Jika Rusia tidak menarik pasukannya dari wilayah yang dikuasai setelah 24 Februari, saya pikir Ukraina tidak dapat menerimanya."