Intisari-Online.com - Di setiap musim kompetisi, ada saja beberapa klub sepakbola yang mampu meraup keuntungan hingga ratusan juta dolar AS. Football Money League report telah melakukan ranking untuk klub dengan pendapatan tertinggi sepanjang musim 2014/15. Disebutkan, klub sepak bola asal Eropa tetap mendominasi daftar tersebut. Yang terbanyak berasal dari Premier League. Nah berikut 19 klub dengan pendapatan tertinggi sepanjang musim 2014/2015.
19. Inter Milan (Italia)/Revenue: AS$187 juta atau sekitar Rp2,45 trilyun
Intermilan menjadi salah satu klub dengan pendapatan tertinggi sepanjang musim 2014/2015. Tetangga sekaligus rival AC Milan ini memiliki revenue senilai US$ 187 juta. Meski dalam kondisi terpuruk karena turun dua tempat dari tahun sebelumnya, Intermilan tetap dapat berlega hati karena sponsor dari Nike dan Pirelli membawa angin segar.
18. Everton (UK)/Revenue: AS$188 juta atau sekitar sekitar Rp2,47 trilyun
Klub saingan Liverpool ini menjalani musim yang cukup mengecewakan di Liga Premier 2014/2015. Namun, meski begitu, kondisi keuangan Everton tidak mengkhawatirkan. Farhad Moshiri, seorang pengusaha berkebangsaan Iran-Inggris, yang membeli 49% saham Everton terus memberikan suntikan dana. Kemudian hak siar yang menyumbang 69% dari pendapatan klub, naik menjadi 86,8 juta poundsterling musim lalu, sementara penjualan tiket menjadi yang tertinggi selama sepuluh tahun terakhir.
17. Newcastle United (UK)/Revenue: AS$192 juta atau sekitar Rp2,52 trilyun
Gaung Newcastle United mungkin tidak terdengar seperti klub-klub besar lainnya. Namun pendapatan klub ini tidak perlu diragukan. Pemilik klub ini adalah miliarder Inggris, Mike Ashley, yang juga merupakan pemilik Sports Direct. Pendapatan Newcastle tahun 2014/2015 mencapai US$ 192 juta.
16. AS Roma (Italia)/Revenue: AS$205 juta atau sekitar Rp2,69 trilyun
AS Roma merupakan salah satu klub yang paling digilai di Italia. Tidak heran jika keuangan AS Roma selalu positif. Dengan keuangan yang dimiliki, klub yang pernah diperkuat oleh Gabriel Batistuta ini akan membangun stadion baru di tahun ini.
15. Atletico Madrid (Spanyol): Revenue: AS$213 juta atau sekitar Rp2,79 trilyun
Atletico Madrid menjadi klub yang kini menjadi pusat perhatian di Spanyol. Apalagi, Atletico Madrid didukung oleh Felipe VI, raja Spanyol, yang telah menjadi presiden kehormatan klub. Pendapatan Atletico Madrid di tahun 2014/2015 mencapai US$213 juta.
14. AC Milan (Italia)/ Revenue: US$226 juta atau sekitar Rp2,97 trilyun
Turun dua posisi dari tahun lalu, AC Milan tetap menjadi salah satu dari banyak klub dengan profil pemegang saham tertinggi seperti mantan Perdana Menteri Italia Silvio Berlusconi. Meski begitu, keuangan Rossoneri terbilang kurang optimal karena absen di liga Eropa yang menyebabkan penurunan pada pendapatan hak siar TV.
13. Schalke 04 (Jerman)/Revenue: AS$250 juta atau sekitar Rp3,28 trilyun
Naik satu tempat dari musim sebelumnya, klub yang didirikan pada 1904 ini menggaet banyak sponsor dan menarik perhatian sejumlah perusahaan internasional. Hak siar 20 saluran media klub yang diterjemahkan dalam lima bahasa menopang pendapatannya dari luar negeri.
12. Tottenham Hotspur (UK)/Revenue: AS$291 juta atau sekitar Rp3,82 trilyun
Tottenham menjadi satu-satunya pesaing kuat bagi Leicester City untuk meraih gelar Premier League musim ini. Hal ini tentu saja merupakan salah satu prestasi yang besar. Sebagai salah satu klub tertua di dunia yang didirikan pada tahun 1882, Tottenham Hostpur didukung English National Investment Company dan menjadi salah satu klub terkaya di dunia.
11. Borussia Dortmund (Jerman)/Revenue: AS$320 juta atau sekitar Rp4,2 trilyun
Borussia Dortmund dikenal sebagai salah satu klub yang sering melakukan acara amal. Misalnya sebagian hasil penjualan tiket dari pertandingan sepanjang tahun 2011 dan 1 juta Euro dari sponsor utama Dortmund Evonik disumbangkan untuk korban gempa dan tsunami di Jepang. Pendapatan Borussia Dortmund sepanjang tahun 2014/2015 mencapai US$320 juta.
10. Juventus (Italia)/Revenue: AS$369 juta atau sekitar Rp4,85 trilyun
Juventus sering disebut sebagai klub yang mengalami perkembangan yang sangat pesat. Didirikan pada 1897, Juventus menjadi klub sepak bola dengan pendukung yang sangat banyak di Italia. Lebih dari 12 juta pendukung atau sekitar 29% dari total fanbase sepak bola Italia dimiliki oleh Si Nyonya Tua.
(Busines Insider)