Bisa saja menolak orang, tempat, bahkan apa saja yang berhubungan dengan trauma. Karena ia menganggap segala hal itu membawanya pada ingatan yang memedihkan. Misalnya menghindari tayangan TV yang berhubungan dengan hal itu. Menghindari kota di mana peristiwa trauma terjadi.
11. Sulit percaya pada orang lain
Ketika seseorang trauma akibat perlakuan orang lain, ia kana menjadi sulit untuk percaya pada orang lain. Ia akan curiga pada semua orang dan menganggap semua orang memiliki kemungkinan yang sama untuk menyakitinya. Biasanya ia membentuk tembok di sekelilingnya agar orang lain tidak bisa masuk dalam hidupnya.
Bersambung ke bagian kedua
(psychologytoday.com)