Find Us On Social Media :

Begini 12 Posisi Tubuh dan Kebiasaan yang Sehat Dalam Penggunaan Gadget

By Tika Anggreni Purba, Senin, 26 September 2016 | 14:30 WIB

Begini 12 Posisi Tubuh dan Kebiasaan yang Sehat Dalam Penggunaan Gadget

Kebiasaan 4: Pastikan bahwa monitor Anda sejajar dengan mata Anda.

Kebiasaan 5: Jangan menopang dagu. Hal itu dapat membuat rahang Anda terkilir, menekan pergelangan tangan, dan memperlambat sirkulasi pada lengan.

Kebiasaan 6: Pergelangan tangan lurus dan santai. Jika pergelangan tangan terlalu tegang, otot-otot tangan dan lengan akan ikut tegang. Bahkan ketegangan itu bisa mencapai leher dan bahu. Lengan seolah bergantung namun santai membentuk 90 derajat pada siku.

Kebiasaan 7: Pastikan mengggunakan kursi yang baik. Posisi duduk akan terasa sangat enak ketika kita tidak berdiri tegak di kursi. Namun, membiasakan diri membungkuk saat duduk akan memperlemah kekuatan perut dan otot punggung. Duduk tegak dan berjalan merupakan latihan yang baik.

Kebiasaan 8: Gunakan tangan dan jari bergantian. Orang yang sering menggunakan mouse mudah terkena iritasi pada siku dan bahu. Jadi sebaiknya gunakan mouse bergantian dari satu tangan ke kanan lainnya.

Kebiasaan 9: Pastikan agar rahang tetap santai. Satu hal yang penting untuk diperhatikan adalah saat kita terlalu menekan rahang ketika melihat pada layar. Ini bisa menyebabkan iritasi pada otot wajah.

Kebiasaan 10: Buka mulut Anda dan usahakan agar lidah menyentuh langit=langit mulut. Hal ini bisa merilekskan rahang dan otot wajah.

Jangan lupa pula kesehatan mata. Sebab ketegangan mata menjadi penyebab sakit kepala juga. Saat Anda melihat pada layar, Anda akan berkedip kurang dari biasanya. Jadi pastikan untuk:

Kebiasaan 11: Alihkan perhatian setiap satu jam sekali. Jika Anda menghabiskan waktu dengan melihat layar , bisa jadi otot mata semakin lemah. Karena itu, biasakan untuk mengalihkan pandangan setidaknya satu jam sekali.

Kebiasaan 12: Gunakan tetes mata. Karena kita jarang berkedip saat melihat layar, mata akan terasa kering. Gunakan tetes mata untuk mengatasinya.

 

(psychologytoday.com)